Javascript must be enabled to continue!
ANALISIS MAKNA KOMUNIKASI SIMBOLIK BRIDAL SHOWER DALAM RANGKAIAN ACARA PRA PERNIKAHAN
View through CrossRef
Bridal shower merupakan acara yang dilakukan sebelum hari pernikahan untuk melepas masa lajang calon pengantin perempuan. Bridal shower menjadi salah satu acara pra pernikahan yang wajib dilakukan bagi sebagian generasi millennial di Indonesia. Acara bridal shower memiliki banyak makna didalamnya menurut persepsi masing-masing individu yang merayakan acara tersebut. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui makna komunikasi simbolik dalam acara bridal shower. Penelitian ini menggunakan metode literatur dengan pisau analasis Teori Interaksi Simbolik menurut Herbert Blumer. Setelah melakukan observasi, wawancara dan pengumpulan data, secara keseluruhan makna komunikasi simbolik dari bridal shower adalah dengan teori Interaksi Simbolik terdapat 3 Asumsi-asumsi menurut Herbert Blummer. Awalnya manusia akan melakukan tindakan berdasarkan penggunaan simbol-simbol saat interaksi sosial yang kemudian terjadi makna dari simbol tersebut saat berinteraksi satu sama lain dan makna-makna tersebut menjadi sempurna selama proses interaksi sosial itu berlangsung. Secara keseluruhan makna komunikasi simbolik dari bridal shower adalah acara untuk menunjukkan persahabatan yang telah terjalin dengan tulus, yang dibuat untuk melepas masa lajang.Kata Kunci : Bridal shower, komunikasi simbolik
Title: ANALISIS MAKNA KOMUNIKASI SIMBOLIK BRIDAL SHOWER DALAM RANGKAIAN ACARA PRA PERNIKAHAN
Description:
Bridal shower merupakan acara yang dilakukan sebelum hari pernikahan untuk melepas masa lajang calon pengantin perempuan.
Bridal shower menjadi salah satu acara pra pernikahan yang wajib dilakukan bagi sebagian generasi millennial di Indonesia.
Acara bridal shower memiliki banyak makna didalamnya menurut persepsi masing-masing individu yang merayakan acara tersebut.
Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui makna komunikasi simbolik dalam acara bridal shower.
Penelitian ini menggunakan metode literatur dengan pisau analasis Teori Interaksi Simbolik menurut Herbert Blumer.
Setelah melakukan observasi, wawancara dan pengumpulan data, secara keseluruhan makna komunikasi simbolik dari bridal shower adalah dengan teori Interaksi Simbolik terdapat 3 Asumsi-asumsi menurut Herbert Blummer.
Awalnya manusia akan melakukan tindakan berdasarkan penggunaan simbol-simbol saat interaksi sosial yang kemudian terjadi makna dari simbol tersebut saat berinteraksi satu sama lain dan makna-makna tersebut menjadi sempurna selama proses interaksi sosial itu berlangsung.
Secara keseluruhan makna komunikasi simbolik dari bridal shower adalah acara untuk menunjukkan persahabatan yang telah terjalin dengan tulus, yang dibuat untuk melepas masa lajang.
Kata Kunci : Bridal shower, komunikasi simbolik.
Related Results
Transformasi Bentuk Simbolik Arsitektur Candi Prambanan
Transformasi Bentuk Simbolik Arsitektur Candi Prambanan
Fenomena Arsitektur Candi Prambanan adalah unik karena memenuhi kriterium dimensi makna transendental sejak awal mula pembangunannya, masa kehidupan, masa kegelapan, penemuan kemba...
Optimalisasi Bimbingan Pra- Nikah di Kantor Urusan Agama
Optimalisasi Bimbingan Pra- Nikah di Kantor Urusan Agama
Pre Marriage Marriage Guidance comes because of the need, with the increasing number of divorce cases that occur in the community of Ujung Berung Subdistrict, it also indicates tha...
Komunikasi Kelompok Adat Behantat Pernikahan di Desa Kuang Dalam Kecamatan Rambang Kuang Kabupaten Ogan Ilir
Komunikasi Kelompok Adat Behantat Pernikahan di Desa Kuang Dalam Kecamatan Rambang Kuang Kabupaten Ogan Ilir
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui proses komunikasi kelompok adat Behantat pernikahan di Desa Kuang Dalam Kecamatan Rambang Kuang Kabupaten Ogan Ilir dan faktor-faktor yang...
KOMUNIKASI TRANSENDENTAL NYENUK DALAM UPACARA NGENTEG LINGGIH DI PURA DESA, DESA PELAGA, KECAMATAN PETANG, KABUPATEN BADUNG
KOMUNIKASI TRANSENDENTAL NYENUK DALAM UPACARA NGENTEG LINGGIH DI PURA DESA, DESA PELAGA, KECAMATAN PETANG, KABUPATEN BADUNG
ABSTRAK
Komunikasi transendental nyenuk merupakan rangkaian dari upacara ngenteg linggih yang dilaksanakan oleh masyarakat setelah pemabngunan atau mepugaran pura...
SUBJEKTIVITAS PRAMUDYA ANANTA TOER DALAM NOVEL PERBURUAN KAJIAN PSIKOANALIS HISTORIS SLAVOJ ZIZEK
SUBJEKTIVITAS PRAMUDYA ANANTA TOER DALAM NOVEL PERBURUAN KAJIAN PSIKOANALIS HISTORIS SLAVOJ ZIZEK
Penelitian ini menguraikan subjektivitas Pramoedya Ananta Toer dalam tindakannya menulis novel Perburuan. Tindakan itu bertujuan untuk membangun jarak dan melepaskan diri dari jera...
Pertunjukan Organ Tunggal Pada Acara Pernikahan di Kelurahan Indralaya Mulya Kabupaten Ogan Ilir
Pertunjukan Organ Tunggal Pada Acara Pernikahan di Kelurahan Indralaya Mulya Kabupaten Ogan Ilir
Penelitian ini mengkaji tentang fenomena pertunjukan organ tunggal pada acara pernikahan di Kelurahan Indralaya Mulya Kabupaten Ogan Ilir. Tujuan penelitian ini adalah untuk menget...
KAJIAN TEOLOGIS TERHADAP MAKNA MA’KAPA’I DALAM PERNIKAHAN ORANG KRISTEN DI GEREJA TORAJA JEMAAT TANDO- TANDO
KAJIAN TEOLOGIS TERHADAP MAKNA MA’KAPA’I DALAM PERNIKAHAN ORANG KRISTEN DI GEREJA TORAJA JEMAAT TANDO- TANDO
Di dalam pernikahan Kristen merupakan suatu ikatan yang resmi dan diakui oleh gereja sebagai lembaga keagamaan.pernikahan yang telah diberkati dalam gereja yang kudus, setiap orang...
Eksistensi Digital Wedding Di Era Disrupsi Dalam Maqashid Syariah
Eksistensi Digital Wedding Di Era Disrupsi Dalam Maqashid Syariah
Abstract
The era of disruption has presented a new phenomenon in wedding procedures, namely digital weddings. The emergence of digital marriage raises questions about its validity...


