Javascript must be enabled to continue!
Keterkaitan antara Aspek Lingkungan pada Pariwisata Berkelanjutan terhadap Distinctiveness (Studi Kasus Kawasan Geopark Kaldera Toba)
View through CrossRef
Aspek lingkungan merupakan salah satu hal yang sangat penting dalam perkembangan pariwisata berkelanjutan di kawasan Geopark Kaldera Toba. Hal ini dikarenakan yang menjadi nilai jual paling tinggi dari kawasan Geopark Kaldera Toba sendiri adalah lingkungannya. Dimana lingkungan kawasan Geopark Kaldera Toba memiliki berbagai kekhasan dan keunikan. Kekhasan dan keunikan tersebut berpotensi sebagai pariwisata berkelanjutan dan menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat di kawasan tersebut. Aspek lingkungan pada pariwisata berkelanjutan pada kawasan ini dapat dilihat dari aspek distinctiveness yang ada pada kawasan, khususnya Kecamatan Simanindo dan Kecamatan Pangururan. Aspek lingkungan memiliki empat variabel yaitulandscape, kualitas air, kualitas udara dan kebersihan kawasan. Faktor-faktor lingkungan adalah Landscape, kualitas udara, kualitas airdan kebersihan kawasan. Distinctiveness memiliki empat variabel yaitu landmark, keunikan, karakter tertentu dan perbedaan persepsi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian desktiptif yang menggunakan metode campuran. Data yang digunakan merupakan hasil observasi, wawancara dan kuesioner pada warga lokal dan wisatawan. Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa aspek lingkungan pariwisata berkelanjutan yang berdasarkan pada distinctiveness di kawasan Geopark Kaldera Toba khususnya Kecamatan Simanindo dan Pangururan memiliki pengaruh pada kualitas pengembangan objek wisata dikawasan tersebut.
The environmental aspect is one of the most important things in the development of sustainable tourism in the Toba Caldera Geopark region. This is because the highest selling point of the Toba Caldera Geopark area is its environment. Where the environment of the Toba Caldera Geopark region has a variety of uniqueness and uniqueness. This uniqueness and uniqueness has the potential as sustainable tourism and creates new jobs for the people in the region. The environmental aspects of sustainable tourism in this region can be seen from the distinctiveness aspects that exist in the region, specifically Simanindo District and Pangururan District. Environmental aspects have four variables namely landscape, water quality, air quality and regional cleanliness. Environmental factors are Landscape, air quality, water quality and regional cleanliness. Distinctiveness has four variables namely landmarks, uniqueness, certain characters and differences in perception. This research is a type of descriptive research that uses a mixed method. The data used are the results of observations, interviews and questionnaires with local residents and tourists. Based on this study it can be concluded that aspects of the sustainable tourism environment based on distinctiveness in the Toba Caldera Geopark region especially Simanindo and Pangururan Districts have an influence on the quality of the development of attractions in the region.
Title: Keterkaitan antara Aspek Lingkungan pada Pariwisata Berkelanjutan terhadap Distinctiveness (Studi Kasus Kawasan Geopark Kaldera Toba)
Description:
Aspek lingkungan merupakan salah satu hal yang sangat penting dalam perkembangan pariwisata berkelanjutan di kawasan Geopark Kaldera Toba.
Hal ini dikarenakan yang menjadi nilai jual paling tinggi dari kawasan Geopark Kaldera Toba sendiri adalah lingkungannya.
Dimana lingkungan kawasan Geopark Kaldera Toba memiliki berbagai kekhasan dan keunikan.
Kekhasan dan keunikan tersebut berpotensi sebagai pariwisata berkelanjutan dan menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat di kawasan tersebut.
Aspek lingkungan pada pariwisata berkelanjutan pada kawasan ini dapat dilihat dari aspek distinctiveness yang ada pada kawasan, khususnya Kecamatan Simanindo dan Kecamatan Pangururan.
Aspek lingkungan memiliki empat variabel yaitulandscape, kualitas air, kualitas udara dan kebersihan kawasan.
Faktor-faktor lingkungan adalah Landscape, kualitas udara, kualitas airdan kebersihan kawasan.
Distinctiveness memiliki empat variabel yaitu landmark, keunikan, karakter tertentu dan perbedaan persepsi.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian desktiptif yang menggunakan metode campuran.
Data yang digunakan merupakan hasil observasi, wawancara dan kuesioner pada warga lokal dan wisatawan.
Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa aspek lingkungan pariwisata berkelanjutan yang berdasarkan pada distinctiveness di kawasan Geopark Kaldera Toba khususnya Kecamatan Simanindo dan Pangururan memiliki pengaruh pada kualitas pengembangan objek wisata dikawasan tersebut.
The environmental aspect is one of the most important things in the development of sustainable tourism in the Toba Caldera Geopark region.
This is because the highest selling point of the Toba Caldera Geopark area is its environment.
Where the environment of the Toba Caldera Geopark region has a variety of uniqueness and uniqueness.
This uniqueness and uniqueness has the potential as sustainable tourism and creates new jobs for the people in the region.
The environmental aspects of sustainable tourism in this region can be seen from the distinctiveness aspects that exist in the region, specifically Simanindo District and Pangururan District.
Environmental aspects have four variables namely landscape, water quality, air quality and regional cleanliness.
Environmental factors are Landscape, air quality, water quality and regional cleanliness.
Distinctiveness has four variables namely landmarks, uniqueness, certain characters and differences in perception.
This research is a type of descriptive research that uses a mixed method.
The data used are the results of observations, interviews and questionnaires with local residents and tourists.
Based on this study it can be concluded that aspects of the sustainable tourism environment based on distinctiveness in the Toba Caldera Geopark region especially Simanindo and Pangururan Districts have an influence on the quality of the development of attractions in the region.
Related Results
COVID-19 & UNESCO GLOBAL GEOPARK KALDERA TOBA: PELUANG DAN TANTANGAN PENGEMBANGAN PARIWISATA BERKELANJUTAN DI KAWASAN DANAU TOBA [COVID-19 & UNESCO GLOBAL GEOPARK TOBA CALDERA: OPPORTUNITIES AND CHALLENGES FOR SUSTAINABLE TOURISM DEVELOPMENT IN LA
COVID-19 & UNESCO GLOBAL GEOPARK KALDERA TOBA: PELUANG DAN TANTANGAN PENGEMBANGAN PARIWISATA BERKELANJUTAN DI KAWASAN DANAU TOBA [COVID-19 & UNESCO GLOBAL GEOPARK TOBA CALDERA: OPPORTUNITIES AND CHALLENGES FOR SUSTAINABLE TOURISM DEVELOPMENT IN LA
In the amidst of the Covid-19 pandemic, Toba Caldera was designated as a member of the UNESCO Global Geopark (UGG), in July 2020. This status becomes a very important opportunity a...
Kajian Teoritis: Pariwisata Berkelanjutan berdasarkan Distinctiveness
Kajian Teoritis: Pariwisata Berkelanjutan berdasarkan Distinctiveness
Pariwisata merupakan faktor penting dalam membentuk identitas pada suatu kawasan. Pariwisata berkelanjutan sendiri merupakan pariwisata yang memperkirakan dampak ekonomi, lingkunga...
Analisis Personal Branding Perempuan Batak Toba Melalui Budaya Sinamot dalam Pernikahan Adat Batak Toba
Analisis Personal Branding Perempuan Batak Toba Melalui Budaya Sinamot dalam Pernikahan Adat Batak Toba
Personal branding menjadi hal yang penting dalam diri untuk menciptakan citra diri yang positif dengan menggambarkan keadaan diri yang sebenarnya. Riset penelitian ini membahas men...
PERAN TATA KELOLA PERUSAHAAN DALAM MEMODERASI PENGARUH IMPLEMANTASI GREEN ACCOUNTING, CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DAN FIRM SIZE TERHADAP KINERJA KEUANGAN
PERAN TATA KELOLA PERUSAHAAN DALAM MEMODERASI PENGARUH IMPLEMANTASI GREEN ACCOUNTING, CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DAN FIRM SIZE TERHADAP KINERJA KEUANGAN
This study examines the role of corporate governance in moderating the influence of green accounting disclosure, corporate social responsibility (CSR), and firm size on the financi...
KONFLIK TERSEMBUNYI MASYARAKAT BATAK TOBA ISLAM DENGAN BATAK TOBA KRISTEN DI PERUMNAS MANDALA KOTA MEDAN
KONFLIK TERSEMBUNYI MASYARAKAT BATAK TOBA ISLAM DENGAN BATAK TOBA KRISTEN DI PERUMNAS MANDALA KOTA MEDAN
The purpose of this research is to find out the hidden conflicts that occur between the Islamic Toba Batak community and Christian Toba Batak in Perumnas Mandala Medan City and to ...
Perencanaan Tata Guna Lahan Dalam Mendukung Pengembangan Desa Wisata Tongging yang Berkelanjutan
Perencanaan Tata Guna Lahan Dalam Mendukung Pengembangan Desa Wisata Tongging yang Berkelanjutan
Desa Tongging merupakan bagian dari Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba yang berada di Kabupaten Karo dan juga menjadi bagian dari Kawasan Geopark Kaldera Toba. Sebagai dae...
PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN DOUBLE LEG TUCK JUMP DAN LATERAL BOUND TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT TUNGKAI DAN HASIL SMASH PADA ATLET PUTRA
PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN DOUBLE LEG TUCK JUMP DAN LATERAL BOUND TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT TUNGKAI DAN HASIL SMASH PADA ATLET PUTRA
Bola voli adalah olahraga yang membutuhkan kecepatan, kelincahan, dan kekuatan tubuh secara menyeluruh. Power otot tungkai memiliki peran yang sangat penting dalam permainan bola v...
Optimal Distinctiveness
Optimal Distinctiveness
Optimal distinctiveness research is a rapidly growing area of scholarship that integrates key theoretical insights from strategic management and institutional theory. Strategic man...


