Search engine for discovering works of Art, research articles, and books related to Art and Culture
ShareThis
Javascript must be enabled to continue!

Niat menerapkan perizinan Bisnis Kuliner bagi UMKM Indonesia: Bukti dari Pekerja Migran Indonesia di Singapura

View through CrossRef
Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Singapura dapat belajar dari lingkungan tempat mereka bekerja, sebab di negara tersebut memiliki sistem peraturan bisnis yang efektif, peraturan mengharuskan Usaha Kecil Menengah (UKM) untuk mendapatkan izin usaha sebelum diizinkan beroperasi, hal ini berbeda dengan peraturan di Indonesia. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah sikap, norma sosial, dan kontrol perilaku pekerja migran dapat mempengaruhi PMI dalam melaksanakan usaha kuliner yang berorientasi pada izin usaha ketika mereka kembali ke Indonesia. Dalam penelitian ini, izin yang diperlukan antara lain NIB (Nomor Induk Berusaha), PIRT (Pendaftaran Pangan industri Rumah Tangga). Metode: Pendekatan yang digunakan adalah metode kuantitatif, bersumber dari data primer,digunakan Smart PLS untuk menganalisisnya. Temuan: Pekerja migran mempunyai niat untuk menerapkan sistem dan peraturan bisnis yang baik dengan memenuhi seluruh persyaratan NIB dan PIRT, ketika kedepan akan melakukan bisnis di Indonesia. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya sikap positif, norma subjektif, dan kontrol perilaku pada pekerja migran saat kembali ke Indonesia. Keterbatasan/implikasi penelitian: penelitian ini mempunyai keterbatasan yang bersifat khusus untuk wilayah tertentu, namun memiliki implikasi penting untuk pembuat kebijakan dalam memfasilitasi faktor-faktor penentu yang mendasari niat berwirusaha Rekomendasi untuk pemerintah Indonesia untuk membuat peraturan bisnis yang baik yang harus dipenuhi oleh UKM sebelum memulai usahanya.
Title: Niat menerapkan perizinan Bisnis Kuliner bagi UMKM Indonesia: Bukti dari Pekerja Migran Indonesia di Singapura
Description:
Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Singapura dapat belajar dari lingkungan tempat mereka bekerja, sebab di negara tersebut memiliki sistem peraturan bisnis yang efektif, peraturan mengharuskan Usaha Kecil Menengah (UKM) untuk mendapatkan izin usaha sebelum diizinkan beroperasi, hal ini berbeda dengan peraturan di Indonesia.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah sikap, norma sosial, dan kontrol perilaku pekerja migran dapat mempengaruhi PMI dalam melaksanakan usaha kuliner yang berorientasi pada izin usaha ketika mereka kembali ke Indonesia.
Dalam penelitian ini, izin yang diperlukan antara lain NIB (Nomor Induk Berusaha), PIRT (Pendaftaran Pangan industri Rumah Tangga).
Metode: Pendekatan yang digunakan adalah metode kuantitatif, bersumber dari data primer,digunakan Smart PLS untuk menganalisisnya.
Temuan: Pekerja migran mempunyai niat untuk menerapkan sistem dan peraturan bisnis yang baik dengan memenuhi seluruh persyaratan NIB dan PIRT, ketika kedepan akan melakukan bisnis di Indonesia.
Hasil penelitian ini menunjukkan adanya sikap positif, norma subjektif, dan kontrol perilaku pada pekerja migran saat kembali ke Indonesia.
Keterbatasan/implikasi penelitian: penelitian ini mempunyai keterbatasan yang bersifat khusus untuk wilayah tertentu, namun memiliki implikasi penting untuk pembuat kebijakan dalam memfasilitasi faktor-faktor penentu yang mendasari niat berwirusaha Rekomendasi untuk pemerintah Indonesia untuk membuat peraturan bisnis yang baik yang harus dipenuhi oleh UKM sebelum memulai usahanya.

Related Results

Analisis Kebijakan Manfaat Jaminan Sosial Pekerja Migran Indonesia
Analisis Kebijakan Manfaat Jaminan Sosial Pekerja Migran Indonesia
Pekerja Migran Indonesia atau PMI wajib mendapatkan perlindungan dari pemerintah, utamanya mendapatkan jaminan sosial. Dari tahun ke tahun, jumlah Pekerja Migran Indonesia meningka...
Penegakan Hukum Terhadap Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia Ilegal
Penegakan Hukum Terhadap Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia Ilegal
Artikel ini mengkaji mengenai penegakan hukum terhadap perusahaan penempatan pekerja migran Indonesia ilegal, dimana banyak pekerja migran yang ada di Indonesia dapat lolos ke luar...
Perlindungan Pekerja Rumah Tangga Dalam Sistem Hukum Nasional
Perlindungan Pekerja Rumah Tangga Dalam Sistem Hukum Nasional
The role of house worker is very important in our daily life. Developing of work frame fo house worker are more extend and complex as advance as the era. Kencana foundation is foun...
Perbandingan Hukum Tata Negara antara Indonesia dan Singapura
Perbandingan Hukum Tata Negara antara Indonesia dan Singapura
Pendahuluan: Indonesia setelah amanden UUD 1945 yang ke empat, menerapkan sistem pemerintahan presidensial secara konsisten.  Pada sistem pemerintahan presidensial, kedudukan eksek...
Perbandingan Hukum Tata Negara antara Indonesia dan Singapura
Perbandingan Hukum Tata Negara antara Indonesia dan Singapura
Pendahuluan: Indonesia setelah amanden UUD 1945 yang ke empat, menerapkan sistem pemerintahan presidensial secara konsisten.  Pada sistem pemerintahan presidensial, kedudukan eksek...
PENGARUH KEBIJAKAN IMIGRASI TERHADAP KRIMINALISASI MIGRAN DI INDONESIA
PENGARUH KEBIJAKAN IMIGRASI TERHADAP KRIMINALISASI MIGRAN DI INDONESIA
Kasus penyelundupan migran sukarela menunjukkan ketidakselarasan hukum nasional dengan hukum internasional yang melarang pemidanaan migran. Perspektif Sosiologi Hukum melihat migra...
Perempuan Dan Penerapan Etika Feminis Dalam Tata Kelola Perlindungan Pekerja Migran Indonesia
Perempuan Dan Penerapan Etika Feminis Dalam Tata Kelola Perlindungan Pekerja Migran Indonesia
Perempuan pekerja migran Indonesia sering dihadapkan pada masalah menjadi korban kekerasan baik kekerasan fisik maupun psikis. Perempuan pekerja global di mana di satu sisi memberi...

Back to Top