Javascript must be enabled to continue!
Ancaman Budaya Populer terhadap Pelestarian Budaya Maena di Desa Lologolu Kecamatan Mandrehe Kabupaten Nias Barat
View through CrossRef
Penelitian ini bertujuan untuk memahami dampak perkembangan budaya populer, khususnya yang bersumber dari budaya barat, terhadap pelestarian budaya maena di Desa Lologolu. Fokusnya adalah pada peningkatan minat masyarakat, khususnya generasi muda, pada budaya pop barat yang mengakibatkan pengabaian tradisi budaya Nias, dan upaya penatua adat dalam menangkal pengaruh budaya populer. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan sumber data utama dari penatua adat dan pemuda di Desa Lologolu, dengan jumlah responden sebanyak lima orang, dipilih melalui teknik purposive sampling. Analisis data dilakukan menggunakan model interaktif Miles dan Huberman. Penelitian menemukan bahwa pengaruh budaya pop barat, yang disebarkan melalui media massa dan media sosial, telah signifikan dalam membentuk pandangan dan preferensi generasi muda di Desa Lologolu. Budaya Nias mulai dipandang sebagai kuno dan tidak relevan, sementara budaya pop barat dianggap lebih menarik dan modern. Penatua adat telah mengambil langkah-langkah strategis untuk menangkal pengaruh ini melalui edukasi dan promosi budaya Nias, pembatasan penampilan budaya barat dalam acara penting, dan pemberdayaan generasi muda. Penelitian ini mengungkapkan pentingnya pendidikan budaya dan pemberdayaan generasi muda dalam upaya pelestarian budaya maena di Desa Lologolu. Diperlukan strategi adaptasi budaya yang efektif untuk mempertahankan esensi dan nilai-nilai budaya Nias di tengah tantangan globalisasi dan transformasi budaya.
Title: Ancaman Budaya Populer terhadap Pelestarian Budaya Maena di Desa Lologolu Kecamatan Mandrehe Kabupaten Nias Barat
Description:
Penelitian ini bertujuan untuk memahami dampak perkembangan budaya populer, khususnya yang bersumber dari budaya barat, terhadap pelestarian budaya maena di Desa Lologolu.
Fokusnya adalah pada peningkatan minat masyarakat, khususnya generasi muda, pada budaya pop barat yang mengakibatkan pengabaian tradisi budaya Nias, dan upaya penatua adat dalam menangkal pengaruh budaya populer.
Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan sumber data utama dari penatua adat dan pemuda di Desa Lologolu, dengan jumlah responden sebanyak lima orang, dipilih melalui teknik purposive sampling.
Analisis data dilakukan menggunakan model interaktif Miles dan Huberman.
Penelitian menemukan bahwa pengaruh budaya pop barat, yang disebarkan melalui media massa dan media sosial, telah signifikan dalam membentuk pandangan dan preferensi generasi muda di Desa Lologolu.
Budaya Nias mulai dipandang sebagai kuno dan tidak relevan, sementara budaya pop barat dianggap lebih menarik dan modern.
Penatua adat telah mengambil langkah-langkah strategis untuk menangkal pengaruh ini melalui edukasi dan promosi budaya Nias, pembatasan penampilan budaya barat dalam acara penting, dan pemberdayaan generasi muda.
Penelitian ini mengungkapkan pentingnya pendidikan budaya dan pemberdayaan generasi muda dalam upaya pelestarian budaya maena di Desa Lologolu.
Diperlukan strategi adaptasi budaya yang efektif untuk mempertahankan esensi dan nilai-nilai budaya Nias di tengah tantangan globalisasi dan transformasi budaya.
Related Results
MAKNA BAHASA FIGURATIF DAN SIMBOL PADA LIRIK LAGU TARI MAENA PERNIKAHAN MASYARAKAT NIAS
MAKNA BAHASA FIGURATIF DAN SIMBOL PADA LIRIK LAGU TARI MAENA PERNIKAHAN MASYARAKAT NIAS
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apa saja jenis-jenis bahasa figuratif yang terkandung dalam setiap lirik lagu tari maena pernikahan masyarakat Nias dan mengungkap makna...
Analisis pengaruh budaya bӧwӧ (Mahar) terhadap generasi Nias
Analisis pengaruh budaya bӧwӧ (Mahar) terhadap generasi Nias
Nias Island is one of the many islands in Indonesia, the island of Nias has an area of 5,121 km parallel and is located in the west of the island of Sumatra, and is inhabited by th...
BIMBINGAN TEKNIS PEMBUATAN PERATURAN DESA DI DESA KAWUNGLARANG, KECAMATAN RANCAH, KABUPATEN CIAMIS
BIMBINGAN TEKNIS PEMBUATAN PERATURAN DESA DI DESA KAWUNGLARANG, KECAMATAN RANCAH, KABUPATEN CIAMIS
Peraturan Desa ditetapkan oleh Kepala Desa setelah dibahas dan disepakati bersama Badan Permusyawaratan Desa merupakan kerangka hukum dan kebijakan dalam penyelenggaraan Pemerintah...
Analisis Risiko Bencana Longsor dan Kerugiannya Kecamatan Cililin Kabupaten Bandung Barat
Analisis Risiko Bencana Longsor dan Kerugiannya Kecamatan Cililin Kabupaten Bandung Barat
Abstract. Disaster Management Agency in West Bandung Regency, 5 sub-districts in the southern region of West Bandung Regency have a fairly high vulnerability to landslides, one of ...
Efektivitas Peruntukkan Dana Desa
Efektivitas Peruntukkan Dana Desa
Dalam rangka meningkatkan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat Desa, pemerintahan Presiden Joko Widodo membuat terobosan melalui program menyalurkan Dana Desa. “Tahun 2015 Alok...
NORTH NIAS NORTH NIAS WORD CLASS WESTERN DIALECT
NORTH NIAS NORTH NIAS WORD CLASS WESTERN DIALECT
Pengabdian ini dilatarbelakangi oleh kepedulian dan keingintahuan peneliti tentang bahasa daerah Nias karena setiap bahasa memiliki ciri khas yang tidak dimiliki oleh bahasa lain....
BIMBINGAN TEKNIS PEMBUATAN PERATURAN DESA DI DESA KALIMATI, KECAMATAN ADIWERNA, KABUPATEN TEGAL, JAWA TENGAH
BIMBINGAN TEKNIS PEMBUATAN PERATURAN DESA DI DESA KALIMATI, KECAMATAN ADIWERNA, KABUPATEN TEGAL, JAWA TENGAH
Peraturan Desa ditetapkan oleh Kepala Desa setelah dibahas dan disepakati bersama BadanPermusyawaratan Desa merupakan kerangka hukum dan kebijakan dalam penyelenggaraanPemerintahan...
FAKTOR RISIKO KEJADIAN MALARIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PULAU HINAKO KECAMATAN SIROMBU KABUPATEN NIAS BARAT TAHUN 2024
FAKTOR RISIKO KEJADIAN MALARIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PULAU HINAKO KECAMATAN SIROMBU KABUPATEN NIAS BARAT TAHUN 2024
Penyakit malaria adalah penyakit menular yang disebabkan oleh parasit Genus Plasmodium yang ditularkan oleh nyamuk Anopheles betina dan masih menjadi komitmen pemerintah yang ditua...


