Javascript must be enabled to continue!
Optimisasi Penjadwalan Pembangkit pada Microgrid dengan Mempertimbangkan Respons Beban
View through CrossRef
Abstract – In a smart grid, the adequacy of electricity supply is not only determined by generation, but the electrical demand can also be involved. Demand response is one way to maintain a balance between electricity supply and load by reducing electricity consumption at a certain period. In this study, a microgrid system operating design is proposed by considering the penetration of new and renewable energy and demand response. Optimization is carried out with the aim of obtaining the lowest generation costs, while maximizing customer benefits from the demand response program. The mixed-integer linear programming method is used to determine generator generation and customer load reduction throughout the planning period. The obtained diesel generator operating cost is $116.40 and the total customer load response benefit is $100. Based on the analysis, the demand response is able to help the system maintain a power balance in critical conditions, namely when the supply from the generator is not sufficient. From the test system used, it was found that the load curtailment throughout the planning period is 67.04 kWh for three customers. The distribution of the reduced demand depends on the value of the demand response incentive for each customer. The amount of load reduction is strongly influenced by the specified demand response budget.Keywords – optimal dispatch, demand response, microgrid, mixed-integer linear programmingIntisari – Dalam smart grid, kecukupan pasokan listrik tidak hanya ditentukan oleh pembangkitan saja, tetapi beban listrik juga dapat dilibatkan. Respons beban merupakan salah satu cara untuk menjaga keseimbangan antara pasokan dan beban listrik dengan cara mengurangi pemakaian listrik pada waktu-waktu tertentu. Dalam studi ini diusulkan sebuah desain operasi sistem microgrid dengan mempertimbangkan penetrasi energi baru dan terbarukan serta respons beban. Optimisasi dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh biaya pembangkitan terendah, sekaligus memaksimalkan keuntungan pelanggan dari program respons beban. Metode mixed-integer linear programming digunakan untuk menentukan pembangkitan pada generator dan pengurangan beban pelanggan sepanjang periode perencanaan. Biaya operasi pembangkit diesel yang diperoleh adalah $116,40 dan keuntungan respons beban yang diperoleh pelanggan sebesar $100. Berdasarkan analisis, respons beban mampu membantu sistem menjaga keseimbangan daya pada kondisi-kondisi kritis, yaitu ketika suplai dari pembangkit sedang tidak mencukupi. Dari sistem pengujian yang digunakan, diperoleh penurunan beban yang terjadi selama periode penjadwalan adalah 67,04 kWh pada tiga pelanggan. Distribusi beban yang dikurangi bergantung pada nilai insentif respons beban pada tiap-tiap pelanggan. Besarnya penurunan beban sangat dipengaruhi oleh anggaran respons beban yang ditetapkan.Kata kunci – penjadwalan pembangkit, respons beban, microgrid, pemrograman mixed-integer linear
Universitas Gadjah Mada
Title: Optimisasi Penjadwalan Pembangkit pada Microgrid dengan Mempertimbangkan Respons Beban
Description:
Abstract – In a smart grid, the adequacy of electricity supply is not only determined by generation, but the electrical demand can also be involved.
Demand response is one way to maintain a balance between electricity supply and load by reducing electricity consumption at a certain period.
In this study, a microgrid system operating design is proposed by considering the penetration of new and renewable energy and demand response.
Optimization is carried out with the aim of obtaining the lowest generation costs, while maximizing customer benefits from the demand response program.
The mixed-integer linear programming method is used to determine generator generation and customer load reduction throughout the planning period.
The obtained diesel generator operating cost is $116.
40 and the total customer load response benefit is $100.
Based on the analysis, the demand response is able to help the system maintain a power balance in critical conditions, namely when the supply from the generator is not sufficient.
From the test system used, it was found that the load curtailment throughout the planning period is 67.
04 kWh for three customers.
The distribution of the reduced demand depends on the value of the demand response incentive for each customer.
The amount of load reduction is strongly influenced by the specified demand response budget.
Keywords – optimal dispatch, demand response, microgrid, mixed-integer linear programmingIntisari – Dalam smart grid, kecukupan pasokan listrik tidak hanya ditentukan oleh pembangkitan saja, tetapi beban listrik juga dapat dilibatkan.
Respons beban merupakan salah satu cara untuk menjaga keseimbangan antara pasokan dan beban listrik dengan cara mengurangi pemakaian listrik pada waktu-waktu tertentu.
Dalam studi ini diusulkan sebuah desain operasi sistem microgrid dengan mempertimbangkan penetrasi energi baru dan terbarukan serta respons beban.
Optimisasi dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh biaya pembangkitan terendah, sekaligus memaksimalkan keuntungan pelanggan dari program respons beban.
Metode mixed-integer linear programming digunakan untuk menentukan pembangkitan pada generator dan pengurangan beban pelanggan sepanjang periode perencanaan.
Biaya operasi pembangkit diesel yang diperoleh adalah $116,40 dan keuntungan respons beban yang diperoleh pelanggan sebesar $100.
Berdasarkan analisis, respons beban mampu membantu sistem menjaga keseimbangan daya pada kondisi-kondisi kritis, yaitu ketika suplai dari pembangkit sedang tidak mencukupi.
Dari sistem pengujian yang digunakan, diperoleh penurunan beban yang terjadi selama periode penjadwalan adalah 67,04 kWh pada tiga pelanggan.
Distribusi beban yang dikurangi bergantung pada nilai insentif respons beban pada tiap-tiap pelanggan.
Besarnya penurunan beban sangat dipengaruhi oleh anggaran respons beban yang ditetapkan.
Kata kunci – penjadwalan pembangkit, respons beban, microgrid, pemrograman mixed-integer linear.
Related Results
Perbaikan Keandalan PLTU Tembilahan dengan Penambahan Kapasitas Pembangkit
Perbaikan Keandalan PLTU Tembilahan dengan Penambahan Kapasitas Pembangkit
Untuk memastikan keandalan sistem pembangkit yang baik, adanya unit pembangkit yang beroperasi atau cadangan daya yang memadai di sistem pembangkit sangatlah penting. Ketersediaan ...
PEMODELAN SISTEM PENJADWALAN PERKULIAHAN MENGGUNAKAN ALGORITMA GENETIKA
PEMODELAN SISTEM PENJADWALAN PERKULIAHAN MENGGUNAKAN ALGORITMA GENETIKA
Penjadwalan perkuliahan merupakan kegiatan pembuatan jadwal kuliah pada perguruan tinggi. Jadwal kuliah tersebut akan dijadikan sebagai acuan kegiatan belajar mengajar selama satu ...
ANALISIS INVERTER PADA PEMBANGKIT LISTRIK KAPAGEN DENGAN MENGGUNAKAN GROUNDING
ANALISIS INVERTER PADA PEMBANGKIT LISTRIK KAPAGEN DENGAN MENGGUNAKAN GROUNDING
Kapagen merupakan alat pembangkit listrik yang terdiri dari berapa bagian yaitu, Akumulator, Inverter, Induktor, Grounding Elektroda, Charger akumulator dan terminal beban. Pembang...
Umjetničko djelo Brede Beban u kontekstu feminističke i postkolonijalne teorije
Umjetničko djelo Brede Beban u kontekstu feminističke i postkolonijalne teorije
I find the key reason in studying this artistic oeuvre in the fact that Breda Beban’s overall oeuvre is less known to the Croatian expert public, and that she has mostly been viewe...
Regulasi Tegangan Arus Searah Turbin Angin dan Baterai untuk Microgrid
Regulasi Tegangan Arus Searah Turbin Angin dan Baterai untuk Microgrid
Di masa depan, energi terbarukan akan menggantikan energi fosil. Microgrid arus searah (direct current, dc) memiliki kemampuan untuk beroperasi secara mandiri tanpa terhubung ke ja...
Pengujian Sensor Beban Dinacell Pada Elevator (Studi Pada Elevator Otis)
Pengujian Sensor Beban Dinacell Pada Elevator (Studi Pada Elevator Otis)
Elevator memiliki peranan yang sangant penting dalam aktivitas bangunan yang memiliki beberapa tingkat lantai oleh karena itu dari segi keamanan merupakan hal yang mutlak harus dim...
PENGUKURAN RESPONS ESTETIK SISWA DENGAN SEMANTIC DIFFERENTIAL
PENGUKURAN RESPONS ESTETIK SISWA DENGAN SEMANTIC DIFFERENTIAL
Penelitian ini bertujuan menemukan dan mengungkap karakteristik instrumen pengukuran respons estetik, yang dapat digunakan untuk mengukur respons siswa terhadap karya seni rupa (lu...
EVALUASI FAKTOR BEBAN TENAGA LISTRIK PADA FEEDER TRAFO 2 PANAKKUKANG MAKASSAR
EVALUASI FAKTOR BEBAN TENAGA LISTRIK PADA FEEDER TRAFO 2 PANAKKUKANG MAKASSAR
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besar perubahan faktor beban sektor pelanggan listrik pada saluran distribusi feeder trafo 2 panakkukang untuk mengetahui besar faktor rug...


