Search engine for discovering works of Art, research articles, and books related to Art and Culture
ShareThis
Javascript must be enabled to continue!

Tinjauan Fikih Muamalah terhadap Pemotongan Upah Pegawai Akibat Terjadinya Kerugian karena Kelalaian dan Kedisiplinan Kerja di Kawasan Cicalengka

View through CrossRef
Abstract. Wages are workers' rights expressed in the form of money or goods as compensation for their work. However, in reality, in the transaction process there are still many discrepancies made by the perpetrators, both from the employer and the employee. As is the case with the practice of reducing wages carried out by CV MEGA AGRO JAYA, where the wages received by workers can be reduced if they do certain things. This transaction raises problems, including how to implement the provision of wages to workers and how to review Islamic law regarding the provision of wages to workers from the deduction of part of their wages. The aim of this research is to examine the implementation of wage deductions and examine the views of Islamic law regarding the implementation of employee wage deductions. This research uses observation, interview and documentation data collection techniques. This research is included in field research. To obtain valid data, several qualitative methods were used with deductive thinking methods. The results of this research explain that CV MEGA AGRO JAYA employs workers and as a service for their work the workers are given wages, however the wages given by CV MEGA AGRO JAYA were found to be a practice of deducting wages from the results of the workers' performance. The absence of a written agreement indicates a non-compliance with these principles. To correct this practice, companies should draft employment agreements that comply with Islamic law. Deductions from wages without a written agreement regarding this provision may be considered a violation of the conditions of a valid contract in Ijarah, especially regarding sighat and willingness Abstrak. Upah adalah hak pekerja yang dinyatakan dalam bentuk uang atau barang sebagai imbalan atas pekerjaannya. Akan tetapi pada kenyataannya, dalam proses transaksinya masih banyak sekali ketidaksesuaian yang dilakukan oleh para pelaku, baik itu dari pihak pemberi kerja maupun dari pihak pekerja. Seperti halnya dalam praktik pemotongan upah yang dilakukan oleh CV MEGA AGRO JAYA, dimana upah yang diterima pekerja dapat dikurangi apabila melakukan hal-hal tertentu. Transaksi ini menimbulkan suatu permasalahan diantaranya, bagaimana pelaksanaan pemberian upah kepada pekerja dan bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap pemberian upah kepada pekerja dari hasil pemotongan sebagain upah. Tujuan penelitian ini untuk mengkaji pelaksanaan pemotongan upah dan mengkaji pandangan hukum Islam terhadap pelaksanaan pemotongan upah pekerja. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi Penelitain ini termasuk dalam penelitian lapangan (Field research). Untuk mendapatkan data yang valid, dipakai beberapa metode kualitatif dengan metode berpikir deduktif. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa CV MEGA AGRO JAYA mempekerjakan pekerja dan sebagai jasa atas pekerjaanya pekerja diberi upah, namun upah yang diberikan oleh CV MEGA AGRO JAYA didapati praktik pemotongan upah dari hasil kinerja pekerja. ketiadaan perjanjian tertulis menunjukkan ketidak sesuaian dengan prinsip-prinsip ini. Untuk memperbaiki praktik tersebut, perusahaan harus menyusun perjanjian kerja yang sesuai dengan hukum Islam. Pemotongan gaji tanpa perjanjian tertulis mengenai ketentuan ini dapat dianggap melanggar syarat akad yang sah dalam Ijarah, khususnya terkait sighat dan kerelaan.
Title: Tinjauan Fikih Muamalah terhadap Pemotongan Upah Pegawai Akibat Terjadinya Kerugian karena Kelalaian dan Kedisiplinan Kerja di Kawasan Cicalengka
Description:
Abstract.
Wages are workers' rights expressed in the form of money or goods as compensation for their work.
However, in reality, in the transaction process there are still many discrepancies made by the perpetrators, both from the employer and the employee.
As is the case with the practice of reducing wages carried out by CV MEGA AGRO JAYA, where the wages received by workers can be reduced if they do certain things.
This transaction raises problems, including how to implement the provision of wages to workers and how to review Islamic law regarding the provision of wages to workers from the deduction of part of their wages.
The aim of this research is to examine the implementation of wage deductions and examine the views of Islamic law regarding the implementation of employee wage deductions.
This research uses observation, interview and documentation data collection techniques.
This research is included in field research.
To obtain valid data, several qualitative methods were used with deductive thinking methods.
The results of this research explain that CV MEGA AGRO JAYA employs workers and as a service for their work the workers are given wages, however the wages given by CV MEGA AGRO JAYA were found to be a practice of deducting wages from the results of the workers' performance.
The absence of a written agreement indicates a non-compliance with these principles.
To correct this practice, companies should draft employment agreements that comply with Islamic law.
Deductions from wages without a written agreement regarding this provision may be considered a violation of the conditions of a valid contract in Ijarah, especially regarding sighat and willingness Abstrak.
Upah adalah hak pekerja yang dinyatakan dalam bentuk uang atau barang sebagai imbalan atas pekerjaannya.
Akan tetapi pada kenyataannya, dalam proses transaksinya masih banyak sekali ketidaksesuaian yang dilakukan oleh para pelaku, baik itu dari pihak pemberi kerja maupun dari pihak pekerja.
Seperti halnya dalam praktik pemotongan upah yang dilakukan oleh CV MEGA AGRO JAYA, dimana upah yang diterima pekerja dapat dikurangi apabila melakukan hal-hal tertentu.
Transaksi ini menimbulkan suatu permasalahan diantaranya, bagaimana pelaksanaan pemberian upah kepada pekerja dan bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap pemberian upah kepada pekerja dari hasil pemotongan sebagain upah.
Tujuan penelitian ini untuk mengkaji pelaksanaan pemotongan upah dan mengkaji pandangan hukum Islam terhadap pelaksanaan pemotongan upah pekerja.
Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi Penelitain ini termasuk dalam penelitian lapangan (Field research).
Untuk mendapatkan data yang valid, dipakai beberapa metode kualitatif dengan metode berpikir deduktif.
Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa CV MEGA AGRO JAYA mempekerjakan pekerja dan sebagai jasa atas pekerjaanya pekerja diberi upah, namun upah yang diberikan oleh CV MEGA AGRO JAYA didapati praktik pemotongan upah dari hasil kinerja pekerja.
ketiadaan perjanjian tertulis menunjukkan ketidak sesuaian dengan prinsip-prinsip ini.
Untuk memperbaiki praktik tersebut, perusahaan harus menyusun perjanjian kerja yang sesuai dengan hukum Islam.
Pemotongan gaji tanpa perjanjian tertulis mengenai ketentuan ini dapat dianggap melanggar syarat akad yang sah dalam Ijarah, khususnya terkait sighat dan kerelaan.

Related Results

Analisis Fikih Muamalah Terhadap Sistem Pengupahan Freelance “X” Wedding dan Event Organizer
Analisis Fikih Muamalah Terhadap Sistem Pengupahan Freelance “X” Wedding dan Event Organizer
Abstract. Service work in muamalah fiqh is included in the Ijarah Al-amal contract, in which the provisions must determine how much nominal wages will be given to workers. However,...
PENGARUH DISIPLIN KERJA, MOTIVASI KERJA DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA PT. PLN (PERSERO) SEKAYU
PENGARUH DISIPLIN KERJA, MOTIVASI KERJA DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA PT. PLN (PERSERO) SEKAYU
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan apakah pengaruh Disiplin Kerja, Motivasi Kerja Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai di PT PLN (Persero) Rayon Sekayu Kabu...
Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Disiplin Kerja terhadap Kepuasan Kerja Pegawai
Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Disiplin Kerja terhadap Kepuasan Kerja Pegawai
Abstract. BPPD Kota Bandung, as a government institution, requires human resources support to ensure optimal public service performance. Leadership style and work discipline are ke...
Tinjauan Hukum Islam terhadap Pemberian Upah kepada Tukang Jagal dari Hasil Penjualan Sebagian Anggota Tubuh Hewan Kurban
Tinjauan Hukum Islam terhadap Pemberian Upah kepada Tukang Jagal dari Hasil Penjualan Sebagian Anggota Tubuh Hewan Kurban
Abstract. Wages are workers' rights expressed in the form of money or goods in exchange for their work. However, in reality, in the transaction process, there are still a lot of di...

Back to Top