Javascript must be enabled to continue!
Penyuluhan Anemia Dan Pemeriksaan Hemoglobin Pada Anak-Anak di Panti Asuhan Baiturrahmah, Kampar
View through CrossRef
Iron deficiency anemia is the most common nutritional deficiency in the world, 30% of the population. From the results of a household health survey in Indonesia, the incidence of iron deficiency anemia reached 48.1% in children under five and 47.3% in school-aged children. Iron deficiency can cause interference with the immune response, making it susceptible to infection, gastrointestinal disorders, impaired cognitive function, growth and development, and changes in behavior. Purpose: this service activity is to increase knowledge about iron deficiency anemia and determine the anemia status of orphaned children at the Baiturrahmah Rimbo Panjang Orphanage, Tambang District, Kampar Regency. Method: counseling was carried out about Iron deficiency anemia by doctor, to assess the level of knowledge given in the pre test and post test. In addition, blood hemoglobin levels arechecked to see anemia status. Result: Service activities in the form of counseling have succeeded in increasing the knowledge of children about anemia. Hemoglobin levels were checked and it was found that 73.5% of orphanage children had hemoglobin levels <11 g/dL, which means they were anemic. So further treatment is needed to reduce the incidence of anemia in orphanage children.
Keywords: Iron deficiency anemia, hemoglobin, children, Kampar
Title: Penyuluhan Anemia Dan Pemeriksaan Hemoglobin Pada Anak-Anak di Panti Asuhan Baiturrahmah, Kampar
Description:
Iron deficiency anemia is the most common nutritional deficiency in the world, 30% of the population.
From the results of a household health survey in Indonesia, the incidence of iron deficiency anemia reached 48.
1% in children under five and 47.
3% in school-aged children.
Iron deficiency can cause interference with the immune response, making it susceptible to infection, gastrointestinal disorders, impaired cognitive function, growth and development, and changes in behavior.
Purpose: this service activity is to increase knowledge about iron deficiency anemia and determine the anemia status of orphaned children at the Baiturrahmah Rimbo Panjang Orphanage, Tambang District, Kampar Regency.
Method: counseling was carried out about Iron deficiency anemia by doctor, to assess the level of knowledge given in the pre test and post test.
In addition, blood hemoglobin levels arechecked to see anemia status.
Result: Service activities in the form of counseling have succeeded in increasing the knowledge of children about anemia.
Hemoglobin levels were checked and it was found that 73.
5% of orphanage children had hemoglobin levels <11 g/dL, which means they were anemic.
So further treatment is needed to reduce the incidence of anemia in orphanage children.
Keywords: Iron deficiency anemia, hemoglobin, children, Kampar
.
Related Results
EDUKASI TERPADU SEHAT BAGI SEMUA PADA PANTI ASUHAN YOS SUDARSO CILANDAK JAKARTA SELATAN
EDUKASI TERPADU SEHAT BAGI SEMUA PADA PANTI ASUHAN YOS SUDARSO CILANDAK JAKARTA SELATAN
Upaya Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini berbasis Riset , diketahui masih tingginya tingkat karies gigi pada anak Panti Asuhan Yos Sudarso Cilandak dikarenakan kurangnya penge...
Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan Entitas Berorientasi Non Laba Berdasarkan ISAK 35 Pada Panti Asuhan Gelora Kasih Sibolangit
Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan Entitas Berorientasi Non Laba Berdasarkan ISAK 35 Pada Panti Asuhan Gelora Kasih Sibolangit
Pengabdian ini bertujuan buat memberikan masukkan kepada Panti Asuhan agar dapat mengaplikasikan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK)35 dalam penyajikan laporan keuangan...
Tanggung Jawab Panti Asuhan Sebagai Wali Terhadap Anak Asuhnya (Studi Pada Panti Asuhan TAT Twam Asi Denpasar)
Tanggung Jawab Panti Asuhan Sebagai Wali Terhadap Anak Asuhnya (Studi Pada Panti Asuhan TAT Twam Asi Denpasar)
Panti asuhan sebagai lembaga perwalian bertindak sebagai wali bagi anak-anak yang mengalami gangguanekonomi atau anak terlantar sehingga membutuhkan penanganan dari panti asuhan ya...
Penggunaan Media Flier dalam Penyuluhan PHBS Pada Anak di Panti Asuhan “AH” Bali Foundation
Penggunaan Media Flier dalam Penyuluhan PHBS Pada Anak di Panti Asuhan “AH” Bali Foundation
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan aspek penting dalam upaya pencegahan penyakit dan peningkatan kualitas hidup anak, khususnya anak-anak yang tinggal di lingkungan p...
MENINGKATKAN KEDISIPLINAN LATIHAN GULAT DENGAN SELF MANAGEMENT DI PANTI ASUHAN X
MENINGKATKAN KEDISIPLINAN LATIHAN GULAT DENGAN SELF MANAGEMENT DI PANTI ASUHAN X
Panti Asuhan memainkan peran krusial dalam mendidik dan membina anak-anak terlantar agar menjadi individu yang mandiri dan berkontribusi dalam pembagunan nasional. Program ini bert...
Terapi Herbal Jinten Hitam dalam Peningkatan Haemoglobin pada Ibu Menyusui dengan Anemia
Terapi Herbal Jinten Hitam dalam Peningkatan Haemoglobin pada Ibu Menyusui dengan Anemia
Background: One of the world's health problems in developing countries is anemia. Nationally, anemia is common in women. Anemia is very dangerous for both mother and baby. Anemia i...
Edukasi Lingkungan Tentang Pemisahan Sampah Organik dan Anorganik di Panti Asuhan Kasih Ibu Kabupaten Kampar
Edukasi Lingkungan Tentang Pemisahan Sampah Organik dan Anorganik di Panti Asuhan Kasih Ibu Kabupaten Kampar
Permasalahan sampah masih belum teratasi dengan baik. Di Indonesia sampah berasal dari rumah tangga. Setiap aktifitas manusia pasti akan menghasilkan sampah. Jika sampah tidak dike...
Pemeriksaan Kuku dan Penyuluhan Memotong Kuku yang Benar pada Anak-Anak di Panti Asuhan Assomadiyyah
Pemeriksaan Kuku dan Penyuluhan Memotong Kuku yang Benar pada Anak-Anak di Panti Asuhan Assomadiyyah
Kecacingan merupakan penyakit menular yang masih menjadi masalah kesehatan, memiliki prevalensi tinggi dan berjangkit di sebagian besar wilayah Indonesia. Permasalahan kasus penyak...


