Search engine for discovering works of Art, research articles, and books related to Art and Culture
ShareThis
Javascript must be enabled to continue!

PANDANGAN EVENT ORGANIZER X DAN Y DI SURABAYA MENGENAI PROSESI LAMARAN ETNIS TIONGHOA (DINGQIN)

View through CrossRef
Penelitian ini membahas pemahaman event organizer  di Surabaya mengenai 定亲 (pinyin: dìngqīn) serta makna dari prosesi dan perlengkapan yang harus dipersiapkan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Dalam pengumpulan datanya, penulis melakukan wawancara dengan dua event organizer  yang telah berdiri lebih dari sepuluh tahun dan menangani lebih dari sepuluh dìngqīn. Terdapat enam nara sumber yang berasal dari dua event organizer  berbeda, yang masing-masing berkedudukan sebagai executive wedding consultant, project manager dan crew event organizer. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara semi terstruktur, sehingga penulis juga memberikan pertanyaan tambahan sesuai jawaban masing-masing narasumber. Di akhir penelitian, penulis menemukan beberapa temuan akan barang yang dipersiapkan seperti isi hantaran, pakaian, dan warna yang dipakai mengalami modernisasi dan akulturasi dengan budaya yang ada di Indonesia. Seiring berkembangnya zaman berbagai barang yang dipersiapkan mengalami ragam pembaharuan seperti adanya kue nastar, crispy cream, spiku hati, dan lapis Surabaya. Begitu pula dengan pemilihan pakaian qipao batik serta pemilihan warna yang tidak selalu menggunakan warna merah, tetapi menggunakan warna coklat, abu-abu, biru, dan lain-lain. Banyak orang Tionghoa Indonesia yang masih mempertahankan budaya Tionghoa walaupun dalam pelaksanaannya mereka memakai jasa event organizer. Pandangan yang tidak selalu sama antar event organizer, tidak mengurangi makna utama yang penting dari prosesi dingqin.Kata Kunci: Lamaran Tionghoa, Pandangan Event Organizer , Surabaya
Title: PANDANGAN EVENT ORGANIZER X DAN Y DI SURABAYA MENGENAI PROSESI LAMARAN ETNIS TIONGHOA (DINGQIN)
Description:
Penelitian ini membahas pemahaman event organizer  di Surabaya mengenai 定亲 (pinyin: dìngqīn) serta makna dari prosesi dan perlengkapan yang harus dipersiapkan.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif.
Dalam pengumpulan datanya, penulis melakukan wawancara dengan dua event organizer  yang telah berdiri lebih dari sepuluh tahun dan menangani lebih dari sepuluh dìngqīn.
Terdapat enam nara sumber yang berasal dari dua event organizer  berbeda, yang masing-masing berkedudukan sebagai executive wedding consultant, project manager dan crew event organizer.
Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara semi terstruktur, sehingga penulis juga memberikan pertanyaan tambahan sesuai jawaban masing-masing narasumber.
Di akhir penelitian, penulis menemukan beberapa temuan akan barang yang dipersiapkan seperti isi hantaran, pakaian, dan warna yang dipakai mengalami modernisasi dan akulturasi dengan budaya yang ada di Indonesia.
Seiring berkembangnya zaman berbagai barang yang dipersiapkan mengalami ragam pembaharuan seperti adanya kue nastar, crispy cream, spiku hati, dan lapis Surabaya.
Begitu pula dengan pemilihan pakaian qipao batik serta pemilihan warna yang tidak selalu menggunakan warna merah, tetapi menggunakan warna coklat, abu-abu, biru, dan lain-lain.
Banyak orang Tionghoa Indonesia yang masih mempertahankan budaya Tionghoa walaupun dalam pelaksanaannya mereka memakai jasa event organizer.
Pandangan yang tidak selalu sama antar event organizer, tidak mengurangi makna utama yang penting dari prosesi dingqin.
Kata Kunci: Lamaran Tionghoa, Pandangan Event Organizer , Surabaya.

Related Results

Nasionalisme Etnis Tionghoa Di Kota Banda Aceh
Nasionalisme Etnis Tionghoa Di Kota Banda Aceh
Banda Aceh ialah Ibukota Provinsi Aceh yang paling banyak di tinggali oleh masyarakat Etnis Tionghoa. Sebagai daerah yang strategi dari zaman dahulu, Banda Aceh menjadi pusat perek...
Analisis Fikih Muamalah Terhadap Sistem Pengupahan Freelance “X” Wedding dan Event Organizer
Analisis Fikih Muamalah Terhadap Sistem Pengupahan Freelance “X” Wedding dan Event Organizer
Abstract. Service work in muamalah fiqh is included in the Ijarah Al-amal contract, in which the provisions must determine how much nominal wages will be given to workers. However,...
ANALISIS EFEKTIVITAS APLIKASI WARGAKU SURABAYA DALAM MENUNJANG PELAYANAN PUBLIK MASYARAKAT KOTA SURABAYA
ANALISIS EFEKTIVITAS APLIKASI WARGAKU SURABAYA DALAM MENUNJANG PELAYANAN PUBLIK MASYARAKAT KOTA SURABAYA
Era revolusi industri 4.0 telah memaksa dunia bergerak kedalam trend digital dan internet di berbagai lini kehidupan bermasyarakat. Hal ini telah direspons secara positif oleh peme...
ETNIS TIONGHOA LANGSA
ETNIS TIONGHOA LANGSA
Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) merupakan salah satu organisasi masyarakat Tionghoa yang ada di Kota Langsa. Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) ini...
Kasultanan Demak
Kasultanan Demak
Tionghoa Muslim memainkan peran penting dalam perkembangan Islam di Indonesia, khususnya di Jawa. Beberapa kajian ilmiah tentang kehidupan sosial Tionghoa telah dilakukan. Khususny...
PARTISIPASI MASYARAKAT SEKITAR DALAM RITUAL DI KELENTENG BAN ENG BIO ADIWERNA
PARTISIPASI MASYARAKAT SEKITAR DALAM RITUAL DI KELENTENG BAN ENG BIO ADIWERNA
Keberadaan Kelenteng Ban Eng Bio yang terletak di tengah-tengah pemukiman penduduk Tionghoa dan non Tionghoa yang berbeda agama banyak membawa pengaruh. Salah satunya adalah dalam ...
Komunikasi Antarpribadi Pedagang-Pedagang Etnis Tionghoa di Kawasan Pasar Pagi Lama
Komunikasi Antarpribadi Pedagang-Pedagang Etnis Tionghoa di Kawasan Pasar Pagi Lama
Penelitian ini membahas mengenai komunikasi antarpribadi yang terjadi di antara pedagang-pedagang etnis Tionghoa di kawasan Pasar Pagi Lama. Mayoritas pedagang di kawasan Pasar Pag...
KOMUNIKASI LINTAS BUDAYA PERNIKAHAN PASANGAN BEDA ETNIS
KOMUNIKASI LINTAS BUDAYA PERNIKAHAN PASANGAN BEDA ETNIS
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk Mengetahui Komunikasi Lintas Budaya Pernikahan Pasangan Beda Etnis di Kabupaten Karawang. Penelitian ini dilaksanakan di Karawang pada pasan...

Back to Top