Javascript must be enabled to continue!
Telaah Pemikiran Ali Mustafa Ya’qub tentang Poligami
View through CrossRef
Artikel ini membahas salah satu topik yang selalu hangat untuk diperbincangkan yaitu Poligami. Poligami merupakan suatu masalah yang masih diperdebatkan oleh banyak pihak sehingga menyebabkan timbulnya pro dan kontra terhadap tema tersebut. Tidak ketinggalan dengan Ali Mustofa Ya’qub yang merupakan salah satu pakar hadis di Indonesia yang pemikirannya banyak di jadikan rujukan dalam mengambil istinbath (penetapan) hukum. Dalam tulisan ini akan dijelaskan bagaimana metode yang dipakai oleh Ali Mustofa Ya’qub terhadap dalil hadis yang berkaitan dengan tema poligami ini. Artikel ini menyimpulkan bahwa poligami pada dasarnya memang ada nash yang menyatakannya, tetapi bukan berati memerintahkannya dan tidak juga melarang. Poligami pernah di lakukan oleh Rasulullah Saw dengan tujuan syiar Islam bukan karena hasrat seksual, ataupun menunjukkan kekuasaan laki-laki atas perempuan. Akan tetapi perkembangan pada masa-masa berikutnya malah menjadi sebalik nya. Apabila pada praktek berikutnya, poligami memunculkan berbagai kasus poligami bukan bergantung pada keadilan laki-laki, tetapi lebih kepada kemampuan laki-laki (suami) untuk menjadikan perempuan (istri) tunduk dan pasrah atas nama otoritasnya sebagai suami dan kepala rumahtangga. Hal ini sangatlah berbeda dengan paraktek poligami yang dilakukan Nabi dengan motif dakwah dan melindungi serta memulikan wanita.
Title: Telaah Pemikiran Ali Mustafa Ya’qub tentang Poligami
Description:
Artikel ini membahas salah satu topik yang selalu hangat untuk diperbincangkan yaitu Poligami.
Poligami merupakan suatu masalah yang masih diperdebatkan oleh banyak pihak sehingga menyebabkan timbulnya pro dan kontra terhadap tema tersebut.
Tidak ketinggalan dengan Ali Mustofa Ya’qub yang merupakan salah satu pakar hadis di Indonesia yang pemikirannya banyak di jadikan rujukan dalam mengambil istinbath (penetapan) hukum.
Dalam tulisan ini akan dijelaskan bagaimana metode yang dipakai oleh Ali Mustofa Ya’qub terhadap dalil hadis yang berkaitan dengan tema poligami ini.
Artikel ini menyimpulkan bahwa poligami pada dasarnya memang ada nash yang menyatakannya, tetapi bukan berati memerintahkannya dan tidak juga melarang.
Poligami pernah di lakukan oleh Rasulullah Saw dengan tujuan syiar Islam bukan karena hasrat seksual, ataupun menunjukkan kekuasaan laki-laki atas perempuan.
Akan tetapi perkembangan pada masa-masa berikutnya malah menjadi sebalik nya.
Apabila pada praktek berikutnya, poligami memunculkan berbagai kasus poligami bukan bergantung pada keadilan laki-laki, tetapi lebih kepada kemampuan laki-laki (suami) untuk menjadikan perempuan (istri) tunduk dan pasrah atas nama otoritasnya sebagai suami dan kepala rumahtangga.
Hal ini sangatlah berbeda dengan paraktek poligami yang dilakukan Nabi dengan motif dakwah dan melindungi serta memulikan wanita.
Related Results
POTRET POLIGAMI DALAM NOVEL SURGA YANG TAK DIRINDUKAN KARYA ASMA NADIA
POTRET POLIGAMI DALAM NOVEL SURGA YANG TAK DIRINDUKAN KARYA ASMA NADIA
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan latar belakang terjadinya poligami, menjelaskan dampak dari poligami, dan memaparkan sikap tokoh perempuan dalam menghadapi poligami ...
PRAKTIK POLIGAMI DI INDONESIA DALAM PERSPEKTIF M. QURAISH SHIHAB, HUSSEIN MUHAMMAD, DAN NASARUDDIN UMAR (THE PRACTICE OF POLYGAMY IN INDONESIA WITHIN THE PERSPECTIVES OF M. QURAISH SHIHAB, HUSSEIN MUHAMMAD, AND NASARUDDIN UMAR)
PRAKTIK POLIGAMI DI INDONESIA DALAM PERSPEKTIF M. QURAISH SHIHAB, HUSSEIN MUHAMMAD, DAN NASARUDDIN UMAR (THE PRACTICE OF POLYGAMY IN INDONESIA WITHIN THE PERSPECTIVES OF M. QURAISH SHIHAB, HUSSEIN MUHAMMAD, AND NASARUDDIN UMAR)
This article intends to discuss the thoughts of M. Quraish Shihab, Hussein Muhammad, and Nasaruddin Umar in interpreting polygamy in Islam. The practice of polygamy in Indonesian s...
Predicting opioid consumption after surgical discharge: a multinational derivation and validation study using a foundation model
Predicting opioid consumption after surgical discharge: a multinational derivation and validation study using a foundation model
Abstract
Opioids are frequently overprescribed after surgery. We applied a tabular foundation model to predict the risk of post-discharge opioid consumption. The model wa...
Poligami Dalam Hukum Islam (Kajian Istinbath Lughawiyah Terhadap Hadis Miswar Bin Makhramah)
Poligami Dalam Hukum Islam (Kajian Istinbath Lughawiyah Terhadap Hadis Miswar Bin Makhramah)
Poligami merupakan salah satu syariat yang Allah bolehkan dalam Al-Quran. Namun dalam hadis riwayat Miswar bin Makhramah menceritakan bahwa Ali bin Abi Thalib ketika telah menikah...
Kritik terhadap Fikih Poligami: Studi atas Pemikiran Siti Musdah Mulia
Kritik terhadap Fikih Poligami: Studi atas Pemikiran Siti Musdah Mulia
Tulisan membahas pemikiran Siti Musdah Mulia tentang penolakannya terhadap poligami karena dinilai melecehkan dan menghina martabat perempuan. Undang-Undang Perkawinan dan KHI yang...
POLIGAMI DALAM PANDANGAN MOHAMMAD KHALIFA DAN ORIENTALIS
POLIGAMI DALAM PANDANGAN MOHAMMAD KHALIFA DAN ORIENTALIS
Abstract: This paper discusses polygamy proposed by Mohammad Khalifa and the orientalists in the book The Sublime Qur'an and Orientalism. In the view of Islam, the discourse of pol...
MENILIK RANCANGAN QANUN HUKUM KELUARGA TENTANG POLIGAMI DI ACEH
MENILIK RANCANGAN QANUN HUKUM KELUARGA TENTANG POLIGAMI DI ACEH
Ketentuan Islam terkait poligami telah disebutkan dalam al-Qur’an dan hadis. Ketentuan poligami ini juga mendapat legitimasi dalam Undang-Undang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawin...
HADITS KHITAN DAN POLIGAMI TINJAUAN MEDIS, PSIKOLOGI, HISTORIS DAN FENOMENOLOGI
HADITS KHITAN DAN POLIGAMI TINJAUAN MEDIS, PSIKOLOGI, HISTORIS DAN FENOMENOLOGI
This research aims to review and describe circumcision and polygamy in terms of medical, psychological, historical and phenomenological aspects. In order to be able to make a mappi...


