Javascript must be enabled to continue!
ETIKA DISTRIBUSI KEKAYAAN MENURUT PERSPEKTIF AL-QURAN
View through CrossRef
Ketimpangan adalah masalah universal yang dihadapi oleh semua sistem ekonomi modern. Dalam sejarahnya, sistem kapitalis dan sosialis terbukti tidak mampu mengatasi masalah ketimpangan dan ketidakadilan dalam distribusi kekayaan. Sehingga menimbulkan konflik dan menciptakan kemiskinan yang permanen bagi masyarakat. Sistem ekonomi Islam sejak berabad-abad lalu telah meletakkan dasar-dasar etika utama yang universal tentang sistem distribusi kekayaan melalui butir-butir ayat Al-Quran yang mulia dan Hadis. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengkaji kembali etika atau nilai-nilai distribusi dalam Al-Quran yang bersifat transendental untuk kemudian diterjemahkan menjadi objektif dan empiris. Untuk memperoleh jawaban tersebut peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kepustakaan (data sekunder), dengan metode deskriptif kualitatif, yakni analisis data yang dilakukan terhadap semua data yang diperoleh untuk mengembangkan dan menemukan teori tanpa harus menggunakan rumusan statistik. Dalam hal ini, karena objek studi ini adalah Al-Quran, maka peneliti menggunakan metode penafsiran maudhu’i atau lebih dikenal dengan sebutan tafsir tematik, yakni upaya yang dilakukan adalah menghimpun seluruh ayat Al-Quran yang memiliki tujuan dan tema yang sama tentang suatu permasalahan yang sedang dibahas. Hasil penelitian menguraikan bahwa menurut pandangan Al-Quran terdapat tigaetika atau nilai penting dalam upaya untuk menciptakan keadilan distributif dalam sistem ekonomi Islam. Pertama, dari sisi ketauhidan, bagaimana distribusi kekayaan yang merata mampu tercipta dengan pengaplikasian tauhid sosial di masyarakat. Kedua, dari sisi muamalah (ekonomi) bentuk instrumen-instrumen distribusi kekayaan yang ditawarkan Al-Quran, yaitu melalui perdagangan dan berbagai akad derma seperti zakat, wakaf, waris, sedekah dan infak. Kemudian tujuan distribusi kekayaan yang dikelompokan dalam tujuan dakwah, Pendidikan, sosial dan ekonomi. Ketiga, pemaparan dari sisi kenegaraan (khilafah), yaitu tanggung jawab pemerintah yang dimanifestasikan dalam tiga unsur yaitu restrukturisasi sosio-ekonomi, peningkatan kualitas penduduk pedesaan dan reformasi perburuhan. Kepada semua pihak di sarankan untuk ikut berpartisipasi dalam upaya menciptakan keadilan distributif. Kemiskinan serta berbagai masalah kehidupan lain akan teratasi jika semua elemen masyarakatsecara keseluruhan serta pemerintah ikut peduli terhadap permasalahan ini. Semua ini bertujuan agar tercipta kehidupan umat yang bermartabat dan sejahtera sesuai dengan perintah Al-Quran.
Universitas Islam Negeri Ar-Raniry
Title: ETIKA DISTRIBUSI KEKAYAAN MENURUT PERSPEKTIF AL-QURAN
Description:
Ketimpangan adalah masalah universal yang dihadapi oleh semua sistem ekonomi modern.
Dalam sejarahnya, sistem kapitalis dan sosialis terbukti tidak mampu mengatasi masalah ketimpangan dan ketidakadilan dalam distribusi kekayaan.
Sehingga menimbulkan konflik dan menciptakan kemiskinan yang permanen bagi masyarakat.
Sistem ekonomi Islam sejak berabad-abad lalu telah meletakkan dasar-dasar etika utama yang universal tentang sistem distribusi kekayaan melalui butir-butir ayat Al-Quran yang mulia dan Hadis.
Penelitian ini dimaksudkan untuk mengkaji kembali etika atau nilai-nilai distribusi dalam Al-Quran yang bersifat transendental untuk kemudian diterjemahkan menjadi objektif dan empiris.
Untuk memperoleh jawaban tersebut peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kepustakaan (data sekunder), dengan metode deskriptif kualitatif, yakni analisis data yang dilakukan terhadap semua data yang diperoleh untuk mengembangkan dan menemukan teori tanpa harus menggunakan rumusan statistik.
Dalam hal ini, karena objek studi ini adalah Al-Quran, maka peneliti menggunakan metode penafsiran maudhu’i atau lebih dikenal dengan sebutan tafsir tematik, yakni upaya yang dilakukan adalah menghimpun seluruh ayat Al-Quran yang memiliki tujuan dan tema yang sama tentang suatu permasalahan yang sedang dibahas.
Hasil penelitian menguraikan bahwa menurut pandangan Al-Quran terdapat tigaetika atau nilai penting dalam upaya untuk menciptakan keadilan distributif dalam sistem ekonomi Islam.
Pertama, dari sisi ketauhidan, bagaimana distribusi kekayaan yang merata mampu tercipta dengan pengaplikasian tauhid sosial di masyarakat.
Kedua, dari sisi muamalah (ekonomi) bentuk instrumen-instrumen distribusi kekayaan yang ditawarkan Al-Quran, yaitu melalui perdagangan dan berbagai akad derma seperti zakat, wakaf, waris, sedekah dan infak.
Kemudian tujuan distribusi kekayaan yang dikelompokan dalam tujuan dakwah, Pendidikan, sosial dan ekonomi.
Ketiga, pemaparan dari sisi kenegaraan (khilafah), yaitu tanggung jawab pemerintah yang dimanifestasikan dalam tiga unsur yaitu restrukturisasi sosio-ekonomi, peningkatan kualitas penduduk pedesaan dan reformasi perburuhan.
Kepada semua pihak di sarankan untuk ikut berpartisipasi dalam upaya menciptakan keadilan distributif.
Kemiskinan serta berbagai masalah kehidupan lain akan teratasi jika semua elemen masyarakatsecara keseluruhan serta pemerintah ikut peduli terhadap permasalahan ini.
Semua ini bertujuan agar tercipta kehidupan umat yang bermartabat dan sejahtera sesuai dengan perintah Al-Quran.
Related Results
TEORI-TEORI ETIKA DAN SUMBANGAN PEMIKIRAN PARA FILSUF BAGI ETIKA BISNIS
TEORI-TEORI ETIKA DAN SUMBANGAN PEMIKIRAN PARA FILSUF BAGI ETIKA BISNIS
Sebagai ilmu preskriptif, etika adalah cabang filsafat yang mempertimbangakan secara kritis tindakan mana yang baik atau tindakan mana yang buruk berdasarkan ajaran moral tertentu....
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETIMPANGAN DISTRIBUSI PENDAPATAN DI KOTA METRO DALAM PERSEPKTIF EKONOMI ISLAM
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETIMPANGAN DISTRIBUSI PENDAPATAN DI KOTA METRO DALAM PERSEPKTIF EKONOMI ISLAM
ABSTRAK Ketimpangan pendapatan ialah suatu kondisi dimana distribusi pendapatan yang diterima masyarakat tidak merata. Semakin besar jurang pendapatan maka semakin besar...
SEJARAH PEMIKIRAN AL-QURAN PERIODE KLASIK
SEJARAH PEMIKIRAN AL-QURAN PERIODE KLASIK
Artikel ini difokuskan pada kajian sejarah pemikiran al-Quran periode klasik yang meliputi sejarah pembukuan al-Quran, sejarah penafsiran al-Quran, sejarah ‘ulumul Quran, dan sejar...
Kaedah Pelupusan Teks Al-Quran dan Bahan Terbitan Al-Quran
Kaedah Pelupusan Teks Al-Quran dan Bahan Terbitan Al-Quran
Mashaf al-Quran al-Karim merupakan kitab suci umat Islam yang wajib dihormati tidak kira ia masih baru atau sudah tidak boleh digunakan lagi. Pelbagai usaha yang dilakukan bagi mem...
Pengaruh Keteladanan Guru Dan Budaya Sekolah Terhadap Etika Siswa Di Sekolah Menengah Atas Negeri 10 Bungo Kecamatan Pelepat Kabupaten Bungo (Studi pada Sekolah Menengah Atas Negeri 10 Bungo)
Pengaruh Keteladanan Guru Dan Budaya Sekolah Terhadap Etika Siswa Di Sekolah Menengah Atas Negeri 10 Bungo Kecamatan Pelepat Kabupaten Bungo (Studi pada Sekolah Menengah Atas Negeri 10 Bungo)
Pendidikan bagi siswa bersumber dari konsep-konsep yang ada dalam ajaran Islam, etika sangat berkaitan dengan diri, orang tua, guru, teman dan masyarakat luas. Tujuan penelitian in...
Kedudukan Hukum Harta Kekayaan Akibat Perceraian
Kedudukan Hukum Harta Kekayaan Akibat Perceraian
Selama suatu perkawinan masih berlangsung dengan baik dan harmonis, maka akibat hukum dari perkawinan terhadap harta benda masih belum terasa, karena mereka menganggap harta benda ...
Relevansi Kesejahteraan Ekonomi Masyarakat Melalui Pengalokasian dan Pendistribusian Pendapatan Negara di Indonesia Perspektif Ekonomi Islam
Relevansi Kesejahteraan Ekonomi Masyarakat Melalui Pengalokasian dan Pendistribusian Pendapatan Negara di Indonesia Perspektif Ekonomi Islam
Alokasi dan distribusi pendapatan suatu negara saat ini sangat penting, hal ini bertujuan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat, namun efisiensi dalam alokasi ...
Pergeseran Peran dan Eksistensi Al-Quran: Studi Living Quran pada Masyarakat Waido, Pidie, Aceh
Pergeseran Peran dan Eksistensi Al-Quran: Studi Living Quran pada Masyarakat Waido, Pidie, Aceh
This study examines the evolving ways in which the community of Waido, Peukan Baro, Pidie, perceives and engages with the Quran. Initially regarded as a sacred text and a source of...


