Search engine for discovering works of Art, research articles, and books related to Art and Culture
ShareThis
Javascript must be enabled to continue!

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR GEOMETRI SISWA KAM TINGGI DENGAN MODEL PROCESS ORIENTED GUIDED INQUIRY LEARNING (POGIL)

View through CrossRef
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peningkatan kemampuan berpikir geometri siswa KAM tinggi. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan metode kuasi eksperimen. Sample dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII sebanyak 63 siswa di salah satu SMP di kota Bandung. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah dengan tes. Sebelum dilakukan uji hhipotesis, data terlebih dahulu dianalisis dengan melakukan uji prasyarat yaitu, uji normalitas dan uji homogenitas. Setelah dilakukan uji prasyarat, selanjutny dilakukan uji hiipotesis dengan uji perbedaan. Hasil penelitian dan uji hipotesis menunjukan bahwa peningkatan kemampuan berpikir geometri siswa KAM tinggi yang memperoleh pembelajaran dengan model POGIL lebih tinggi secara signifikan daripada siswa yang memperoleh pembelajaran biasa. Hal ini terlihat dari jawaban-jawaban siswa dan peningkatan level berpikir siswa. Sebanyak 74% siswa dengan KAM tinggi meningkat level berpikirnya dari level 1 ke level 2 dan 25% siswa tetap berada pada level 1. Oleh karena itu model POGIL dapat digunakan dalam pembelajaran geometri, serta bagi peneliti yang akan melakukan penelitian sejenis sebaiknya juga menganalisis kemampuan berpikir geometri siswa dengan KAM sedang dan rendah
Title: PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR GEOMETRI SISWA KAM TINGGI DENGAN MODEL PROCESS ORIENTED GUIDED INQUIRY LEARNING (POGIL)
Description:
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peningkatan kemampuan berpikir geometri siswa KAM tinggi.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan metode kuasi eksperimen.
Sample dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII sebanyak 63 siswa di salah satu SMP di kota Bandung.
Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah dengan tes.
Sebelum dilakukan uji hhipotesis, data terlebih dahulu dianalisis dengan melakukan uji prasyarat yaitu, uji normalitas dan uji homogenitas.
Setelah dilakukan uji prasyarat, selanjutny dilakukan uji hiipotesis dengan uji perbedaan.
Hasil penelitian dan uji hipotesis menunjukan bahwa peningkatan kemampuan berpikir geometri siswa KAM tinggi yang memperoleh pembelajaran dengan model POGIL lebih tinggi secara signifikan daripada siswa yang memperoleh pembelajaran biasa.
Hal ini terlihat dari jawaban-jawaban siswa dan peningkatan level berpikir siswa.
Sebanyak 74% siswa dengan KAM tinggi meningkat level berpikirnya dari level 1 ke level 2 dan 25% siswa tetap berada pada level 1.
Oleh karena itu model POGIL dapat digunakan dalam pembelajaran geometri, serta bagi peneliti yang akan melakukan penelitian sejenis sebaiknya juga menganalisis kemampuan berpikir geometri siswa dengan KAM sedang dan rendah.

Related Results

Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa pada Materi Logaritma
Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa pada Materi Logaritma
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan berpikir kreatif siswa pada materi logaritma dan metode dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Teknik penga...
Karakteristik Kemampuan Berpikir Geometri Siswa Berdasarkan Level Berpikir Van Hiele Pasca Covid-19
Karakteristik Kemampuan Berpikir Geometri Siswa Berdasarkan Level Berpikir Van Hiele Pasca Covid-19
Abstrak. Rendahnya kemampuan geometri siswa dan dampak pembelajaran daring selama pandemi covid-19 membuat siswa kesulitan dalam mempelajari materi geomteri. Penelitian ini dilakuk...
Pendampingan Siswa-Siswi MTs Al-Hikmah Dalam Mengoperasikan Software Geometri Cabri 3D V2
Pendampingan Siswa-Siswi MTs Al-Hikmah Dalam Mengoperasikan Software Geometri Cabri 3D V2
Era industry 4.0, proses pembelajaran matematika seyogyanya harus diiringi dengan penggunaan media pembelajaran berbasis teknologi. Salah satu contoh Media pembelajaran teknologi y...
Pengaruh Pendekatan Pembelajaran Dan Efikasi Diri Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Matematika Siswa
Pengaruh Pendekatan Pembelajaran Dan Efikasi Diri Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Matematika Siswa
Pemerintah tidak menyadari bahwa mengubah kurikulum saja tidak cukup, sebab perubahan kurikulum tidak dengan sendirinya dapat merubah pola berpikir siswa terutama dalam pelajaran m...
Ujian tengah semester mata kuliah strategi pembelajaran Sejarah Romein Armando 1810111310014
Ujian tengah semester mata kuliah strategi pembelajaran Sejarah Romein Armando 1810111310014
Hasil analisis dokumen untuk pernyataan 1a.Model pembelajran yang sesuai agar siswa mampu berpikir historis adalah diskusi , guru dapat memberikan sebuah kasus atau topik yang dap...
Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa dalam Pembelajaran Matematika Menggunakan Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik di SMP
Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa dalam Pembelajaran Matematika Menggunakan Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik di SMP
Pada era globalisasi manusia dituntut memiliki kemampuan dalam memperoleh, memilih, mengelola, informasi untuk dimanfaatkan dalam kehidupan yang menuntut kita memiliki kemampuan be...
ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA
ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA
Kemampuan  berpikir  kreatif  matematis diperlukan  dalam  menyelesaikan  persoalan Matematika. Kemampuan berpikir kreatif matematis dalam pembelajaran di perlukan terutama pada pe...
LEVEL BERPIKIR GEOMETRI SISWA BERDASARKAN GENDER DALAM MENYELESAIKAN SOAL LUAS SEGITIGA PADA TRIGONOMETRI
LEVEL BERPIKIR GEOMETRI SISWA BERDASARKAN GENDER DALAM MENYELESAIKAN SOAL LUAS SEGITIGA PADA TRIGONOMETRI
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan level berpikir 2 siswa laki-laki dan 2 perempuan kelas 10 Nautika SMK Negeri 5 Tanjungpinang tahun ajaran 2022/2023 dalam meny...

Back to Top