Javascript must be enabled to continue!
HUBUNGAN PERSEPSI IBU HAMIL DENGAN PERILAKU PEMERIKSAAN ANTENATAL CARE SELAMA MASA PANDEMI COVID-19 DI KOTA DEPOK TAHUN 2022
View through CrossRef
Abstract
Background: During the Covid-19 pandemic, the government imposed restrictions on health services and it has an impact on decreasing the coverage of antenatal care services, including Depok city.
Objective: This study aims to determine how the pregnant woman's perception and its colerations with the behavior of antenatal care examinations during the pandemi.
Method: This study is a quantitative research with cross sectional research design. The population of this study were all pregnant women in the city of Depok. Sampling was carried out using quota sampling technique with the slovin formula of 110 respondents.
Result: The results showed that 69.1% of pregnant women continued to make antenatal care visits according to the standard. There is a significant relationship between perceived benefits (p-value = 0.039) and cues to action (p-value = 0.000) with the behavior of antenatal care visits. While the unrelated variables were mother’s age, maternal age, parity, perceived vulnerability, perceived severity and perceived barriers.
Conclusion: It is hoped that the health department of depok city will considering to provide the education for pregnant woman and the community about benefits and importance antenatal care in order to increase the antenatal care coverage.
Keywords: Antenatal care, Covid-19, Health Belief Models
Abstrak
Latar belakang: Selama masa pandemi Covid-19 pemerintah melakukan pembatasan pelayanan kesehatan. Sehingga berdampak pada menurunnya cakupan pelayanan antenatal care, termasuk kota Depok.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana persepsi ibu hamil terhadap pelayanan antenatal care dan hubungannya dengan perilaku pemeriksaan antenatal care pada masa pandemi Covid-19.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu hamil di kota Depok. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik quota sampling dengan rumus slovin sebanyak 110 responden.
Hasil: Hasil penelitian menunjukan bahwa 69,1% ibu hamil tetap melakukan kunjungan antenatal care sesuai standar. Terdapat hubungan signifikan antara persepsi manfaat (pvalue = 0,039) dan dorongan untuk bertindak (pvalue = 0,000) dengan perilaku kunjungan antenatal care. Sedangkan variabel yang tidak berhubungan yaitu usia ibu, usia kehamilan, paritas, persepsi kerentanan, persepsi keparahan dan persepsi hambatan.
Kesimpulan: Diharapkan Dinas Kesehatan dapat mempertimbangkan untuk memfasilitasi edukasi ibu hamil dan masyarakat terutama keluarga ibu hamil terkait pentingnya antenatal care dalam upaya meningkatkan cakupan antenatal care.
Kata kunci: Antenatal care, Covid-19, Health Belief Models.
Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat (IAKMI) Tangerang Selatan
Title: HUBUNGAN PERSEPSI IBU HAMIL DENGAN PERILAKU PEMERIKSAAN ANTENATAL CARE SELAMA MASA PANDEMI COVID-19 DI KOTA DEPOK TAHUN 2022
Description:
Abstract
Background: During the Covid-19 pandemic, the government imposed restrictions on health services and it has an impact on decreasing the coverage of antenatal care services, including Depok city.
Objective: This study aims to determine how the pregnant woman's perception and its colerations with the behavior of antenatal care examinations during the pandemi.
Method: This study is a quantitative research with cross sectional research design.
The population of this study were all pregnant women in the city of Depok.
Sampling was carried out using quota sampling technique with the slovin formula of 110 respondents.
Result: The results showed that 69.
1% of pregnant women continued to make antenatal care visits according to the standard.
There is a significant relationship between perceived benefits (p-value = 0.
039) and cues to action (p-value = 0.
000) with the behavior of antenatal care visits.
While the unrelated variables were mother’s age, maternal age, parity, perceived vulnerability, perceived severity and perceived barriers.
Conclusion: It is hoped that the health department of depok city will considering to provide the education for pregnant woman and the community about benefits and importance antenatal care in order to increase the antenatal care coverage.
Keywords: Antenatal care, Covid-19, Health Belief Models
Abstrak
Latar belakang: Selama masa pandemi Covid-19 pemerintah melakukan pembatasan pelayanan kesehatan.
Sehingga berdampak pada menurunnya cakupan pelayanan antenatal care, termasuk kota Depok.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana persepsi ibu hamil terhadap pelayanan antenatal care dan hubungannya dengan perilaku pemeriksaan antenatal care pada masa pandemi Covid-19.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional.
Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu hamil di kota Depok.
Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik quota sampling dengan rumus slovin sebanyak 110 responden.
Hasil: Hasil penelitian menunjukan bahwa 69,1% ibu hamil tetap melakukan kunjungan antenatal care sesuai standar.
Terdapat hubungan signifikan antara persepsi manfaat (pvalue = 0,039) dan dorongan untuk bertindak (pvalue = 0,000) dengan perilaku kunjungan antenatal care.
Sedangkan variabel yang tidak berhubungan yaitu usia ibu, usia kehamilan, paritas, persepsi kerentanan, persepsi keparahan dan persepsi hambatan.
Kesimpulan: Diharapkan Dinas Kesehatan dapat mempertimbangkan untuk memfasilitasi edukasi ibu hamil dan masyarakat terutama keluarga ibu hamil terkait pentingnya antenatal care dalam upaya meningkatkan cakupan antenatal care.
Kata kunci: Antenatal care, Covid-19, Health Belief Models.
Related Results
Optimalisasi Sosialisasi Dan Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil Di Desa Jambesari
Optimalisasi Sosialisasi Dan Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil Di Desa Jambesari
Kelas ibu hamil termasuk salah satu sarana belajar bersama yang diikuti ibu hamil mulai dari trimester II dan II, yang difasilitasi oleh bidan yang bertujuan membahas materi di buk...
Edukasi Senam Hamil Pada Ibu Hamil Trimester III Sebagai Persiapan Persalinan Di TPMB Lia Maria Bandar Lampung
Edukasi Senam Hamil Pada Ibu Hamil Trimester III Sebagai Persiapan Persalinan Di TPMB Lia Maria Bandar Lampung
Senam hamil merupakan suatu metode penting untuk mempertahankan atau memperbaiki keseimbangan fisik ibu hamil dan merupakan terapi latihan yang diberikan pada ibu hamil. Manfaat se...
Penerapan Sistem Ibu Hamil (SIBUMIL) dalam Menunjang Efektifitas Pencatatan Data Ibu Hamil
Penerapan Sistem Ibu Hamil (SIBUMIL) dalam Menunjang Efektifitas Pencatatan Data Ibu Hamil
Posyandu Ngudi Rahayu merupakan posyandu di Desa Luwang Kecamatan Gatak Sukoharjo, Jawa Tengah. Pencatatan masih dilakukan secara manual menggunakan tulisan tangan, sehingga data p...
Factors Associated with ANC Regularity
Factors Associated with ANC Regularity
Antenatal Care (ANC) menjadi komponen pelayanan kesehatan ibu hamil terpenting untuk memantau kemajuan kehamilan. Studi pendahuluan di Puskesmas Krian bulan November 2019 sebanyak ...
PENDAMPINGAN IBU HAMIL TANDA BAHAYA KEHAMILAN DI PUSKESMAS TRUCUK KLATEN
PENDAMPINGAN IBU HAMIL TANDA BAHAYA KEHAMILAN DI PUSKESMAS TRUCUK KLATEN
Kehamilan merupakan masa yang dimulai dari pembuahan atau bertemunya sel telur dengan sperma sampai dengan lahirnya janin. Lamanya kehamilan normal yaitu 40 minggu. Kehamilan ini d...
Tinjauan pustaka pentingnya kesehatan zat gizi ibu hamil di masa pandemi covid 19
Tinjauan pustaka pentingnya kesehatan zat gizi ibu hamil di masa pandemi covid 19
Virus Corona atau covid-19 makin marak di sejumlah negara, kini semua orang diharuskan mulai meningkatkan stamina, tak terkecuali pada ibu hamil. mereka yang sedang hamil tentu har...
HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN DENGAN KETERATURAN PEMERIKSAAN ANTENATAL CARE PADA IBU HAMIL DI BPM UMI KALSUM SUNGAI MEDANG
HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN DENGAN KETERATURAN PEMERIKSAAN ANTENATAL CARE PADA IBU HAMIL DI BPM UMI KALSUM SUNGAI MEDANG
Kunjungan antenatal care adalah upaya preventif program pelayanan kesehatan obstetric untuk optimalisasi luaran maternal dan neonatal melalui serangkaian kegiatan pemantauan rutin ...
Hubungan Dukungan Suami Pada Ibu Hamil Trimester III Terhadap Kelas Ibu Hamil
Hubungan Dukungan Suami Pada Ibu Hamil Trimester III Terhadap Kelas Ibu Hamil
Kunjungan ibu hamil trimester III ke Puskesmas merupakan sebuah upaya dalam mempersiapkan persalinan. Salah satu upaya untuk mempersiapkan trimester III menghadapi persalinan adala...


