Javascript must be enabled to continue!
Manajemen Komunikasi Event Organizer Virtual
View through CrossRef
Abstact. This research is motivated by the continuity of event organizers in holding shows that cannot be done properly due to pandemic conditions and as a result they choose to be held in a virtual format. The new format, namely virtual, requires a different communication management because it is done with virtual communication media. This study will discuss the communication management carried out by the Jatiwangi Cup, namely bodybuilding and cultural arts performances carried out in a virtual format. The research method uses a qualitative method with a case study approach. Data collection techniques that will be used are interview observations, and literature study. The results of the study were analyzed based on Koonts and O'Dannel's communication management theory which consisted of aspects of planning, organizing, staffing, leading, and controlling. The results of the study found that the Virtual Jatiwangi Cup carried out the communication management process by using virtual communication from the planning of the show to the execution of the show. The most applied aspects are planning, controlling, and leading aspects because non-proft event shows and voluntary membership can make the Jatiwangi Cup Virtual held from 2019 – 2021. The communication management process takes place by utilizing virtual communication media such as WhatsApp and Zoom. encountered in the process, namely the adaptation of members from a technical, concentration, and psychological point of view. The selection of virtual and the use of new media in the implementation of the show makes Jatiwangi Cup experience show innovation and bring regional values to the show that can be known more widely and can compete with other cultures through the internet.
Abstrak. Penelitian ini dilatarbelakangi keberlangsungan event organizer dalam menyelenggarakan pertunjukkan tidak bisa dilakukan semestinya karena kondisi pandemic dan alhasil memilih untuk diselenggarakan dalam format virtual. Format baru yaitu virtual diperlukan manajamen komunikasi yang berbeda karena dilakukan dengan media komunikasi virtual. Penelitian ini akan membahas manajamen komunikasi yang dilakukan Jatiwangi Cup yakitu pertunjukkan binaraga dan seni budaya yang dilaksanakan dalam format virtual. Metode penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data yang akan digunakan yaitu pengamatan wawancara, dan studi kepustakaan. Hasil penelitian dianalisis berdasarkan teori manajamen komunikasi Koonts dan O’Dannel yang terdiri dari aspek planning, organizing, staffing, leading, dan controlling. Hasil penelitian didapati bahwa Jatiwangi Cup Virtual menjalankan proses manajemen komunikasi tersebut dengan menggunakan komunikasi virtual dari perecenanaan pertunjukkan sampai pelaksanaan pertunjukkan. Aspek yang paling diterapkan yakni aspek planning, controlling, dan leading karena pertunjukkan acara yang non-proft dan keanggotaannya secara sukarela bisa membuat menggelar Jatiwangi Cup Virtual dari tahun 2019 – 2021. Proses manajemen komunikasi berlangsung dengan memanfaatkan media komunikasi virtual seperti WhatsApp dan Zoom, kendala yang ditemui dalam prosesnya yaitu adaptasi anggota dari segi teknis, konsentrasi, dan psikologis. Pemilihan virtual dan penggunaan media baru dalam pelaksanaan pertunjukkan membuat Jatiwangi Cup mengalami inovasi pertunjukkan dan membawa nilai-nilai kedaerahan pertunjukkan bisa diketahui lebih luas dan bisa bersaing dengan budaya lainnya melalui internet.
Universitas Islam Bandung (Unisba)
Title: Manajemen Komunikasi Event Organizer Virtual
Description:
Abstact.
This research is motivated by the continuity of event organizers in holding shows that cannot be done properly due to pandemic conditions and as a result they choose to be held in a virtual format.
The new format, namely virtual, requires a different communication management because it is done with virtual communication media.
This study will discuss the communication management carried out by the Jatiwangi Cup, namely bodybuilding and cultural arts performances carried out in a virtual format.
The research method uses a qualitative method with a case study approach.
Data collection techniques that will be used are interview observations, and literature study.
The results of the study were analyzed based on Koonts and O'Dannel's communication management theory which consisted of aspects of planning, organizing, staffing, leading, and controlling.
The results of the study found that the Virtual Jatiwangi Cup carried out the communication management process by using virtual communication from the planning of the show to the execution of the show.
The most applied aspects are planning, controlling, and leading aspects because non-proft event shows and voluntary membership can make the Jatiwangi Cup Virtual held from 2019 – 2021.
The communication management process takes place by utilizing virtual communication media such as WhatsApp and Zoom.
encountered in the process, namely the adaptation of members from a technical, concentration, and psychological point of view.
The selection of virtual and the use of new media in the implementation of the show makes Jatiwangi Cup experience show innovation and bring regional values to the show that can be known more widely and can compete with other cultures through the internet.
Abstrak.
Penelitian ini dilatarbelakangi keberlangsungan event organizer dalam menyelenggarakan pertunjukkan tidak bisa dilakukan semestinya karena kondisi pandemic dan alhasil memilih untuk diselenggarakan dalam format virtual.
Format baru yaitu virtual diperlukan manajamen komunikasi yang berbeda karena dilakukan dengan media komunikasi virtual.
Penelitian ini akan membahas manajamen komunikasi yang dilakukan Jatiwangi Cup yakitu pertunjukkan binaraga dan seni budaya yang dilaksanakan dalam format virtual.
Metode penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus.
Teknik pengumpulan data yang akan digunakan yaitu pengamatan wawancara, dan studi kepustakaan.
Hasil penelitian dianalisis berdasarkan teori manajamen komunikasi Koonts dan O’Dannel yang terdiri dari aspek planning, organizing, staffing, leading, dan controlling.
Hasil penelitian didapati bahwa Jatiwangi Cup Virtual menjalankan proses manajemen komunikasi tersebut dengan menggunakan komunikasi virtual dari perecenanaan pertunjukkan sampai pelaksanaan pertunjukkan.
Aspek yang paling diterapkan yakni aspek planning, controlling, dan leading karena pertunjukkan acara yang non-proft dan keanggotaannya secara sukarela bisa membuat menggelar Jatiwangi Cup Virtual dari tahun 2019 – 2021.
Proses manajemen komunikasi berlangsung dengan memanfaatkan media komunikasi virtual seperti WhatsApp dan Zoom, kendala yang ditemui dalam prosesnya yaitu adaptasi anggota dari segi teknis, konsentrasi, dan psikologis.
Pemilihan virtual dan penggunaan media baru dalam pelaksanaan pertunjukkan membuat Jatiwangi Cup mengalami inovasi pertunjukkan dan membawa nilai-nilai kedaerahan pertunjukkan bisa diketahui lebih luas dan bisa bersaing dengan budaya lainnya melalui internet.
Related Results
Analisis Fikih Muamalah Terhadap Sistem Pengupahan Freelance “X” Wedding dan Event Organizer
Analisis Fikih Muamalah Terhadap Sistem Pengupahan Freelance “X” Wedding dan Event Organizer
Abstract. Service work in muamalah fiqh is included in the Ijarah Al-amal contract, in which the provisions must determine how much nominal wages will be given to workers. However,...
PANDANGAN EVENT ORGANIZER X DAN Y DI SURABAYA MENGENAI PROSESI LAMARAN ETNIS TIONGHOA (DINGQIN)
PANDANGAN EVENT ORGANIZER X DAN Y DI SURABAYA MENGENAI PROSESI LAMARAN ETNIS TIONGHOA (DINGQIN)
Penelitian ini membahas pemahaman event organizer di Surabaya mengenai 定亲 (pinyin: dìngqīn) serta makna dari prosesi dan perlengkapan yang harus dipersiapkan. Metode yang digunaka...
Strategi Komunikasi Pemasaran Melalui Event
Strategi Komunikasi Pemasaran Melalui Event
Abstract. PT Amerta Indah Otsuka held an event to improve and maintain its products. The event organized by PT Amerta Indah Otsuka is the Pocari Sweat Run 2024 event, which is a ma...
Peningkatan Komunikasi Efektif Dalam Pelayanan Kesehatan di Puskesmas Kedaton
Peningkatan Komunikasi Efektif Dalam Pelayanan Kesehatan di Puskesmas Kedaton
Komunikasi di fasilitas kesehatan merupakan komunikasi komplek, tidak hanya komunikasi dengan tenaga kesehatan tapi juga dengan pasien, masyarakat dan juga peserta didik. Masalah ...
Model Komunikasi Dakwah di Desa Larangan Badung Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan
Model Komunikasi Dakwah di Desa Larangan Badung Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan
Masyarakat Madura dikenal dengan keakraban antar sesama manusia, selalu mengedepankan perilaku yang baik terhadap semua orang dan tidak pandang bulu, sopan santun yang dibudayakan ...
POLA KOMUNIKASI DALAM SANGKEPAN DESA ADAT PENGLIPURAN KECAMATAN BANGLI KABUPATEN BANGLI
POLA KOMUNIKASI DALAM SANGKEPAN DESA ADAT PENGLIPURAN KECAMATAN BANGLI KABUPATEN BANGLI
Pemimpin desa adat dalam hal ini kelian desa merupakan pemegang otoritas utama dalam kepemerintahan desa adat di desa adat Penglipuran, Kelurahan Kubu, Kecamatan Bangli, Kabupaten ...
Rancang Bangun Aplikasi Wedding Planner Organizer di Kota Makassar Berbasis Android
Rancang Bangun Aplikasi Wedding Planner Organizer di Kota Makassar Berbasis Android
Pernikahan merupakan suatu hal yang sangat sakral dalam perjalanan hidup seseorang, sehingga setiap orang menginginkan acara pernikahan berjalan dengan lancar. Wedding Planner Orga...


