Search engine for discovering works of Art, research articles, and books related to Art and Culture
ShareThis
Javascript must be enabled to continue!

ANALISIS POTENSI DAN STRATEGI PENGEMBANGAN OBYEK WISATA

View through CrossRef
Obyek wisata Taman Mekar Sari merupakan salah satu tempat wisata yang berada di Desa Mekar Sari Kecamatan Narmada Kabupaten Lombok Barat. Penulis membahas tentang Analisis potensi dan strategi pengembangan obyek wisata Taman Mekar Sari di Desa Mekar Sari Kecamatan Narmada Lombok Barat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi obyek wisata taman mekar sari dan strategi pengembangan daya tarik obyek wisata taman mekar sari. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan data observasi, dokumentsi dan wawancara. Penelitian ini dilakukan hanya pada obyek wisata taman mekar sari. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa obyek wisata taman mekar sari memiliki potensi yang ditinjau dengan konsep 3A yaitu, 1) Atraksi, 2) Amenitas, 3) Akses. Sedangkan strategi pengembangan obyek wisata taman mekar sari yakni menggunakan pendekatan sapta pesona kepada masyarakat terkait dengan 1) kondisi aman, 2) tertib, 3) bersih, 4) sejuk, 5) keindahan, 6) keramahan. Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah obyek wisata taman mekar sari pada dasarnya memiliki potensi yang cukup besar selain kolamnya namun karena strategi pengembangan yang kurang dan kekurangan dana sehingga membuat obyek wisata ini belum ada perkembangan
Title: ANALISIS POTENSI DAN STRATEGI PENGEMBANGAN OBYEK WISATA
Description:
Obyek wisata Taman Mekar Sari merupakan salah satu tempat wisata yang berada di Desa Mekar Sari Kecamatan Narmada Kabupaten Lombok Barat.
Penulis membahas tentang Analisis potensi dan strategi pengembangan obyek wisata Taman Mekar Sari di Desa Mekar Sari Kecamatan Narmada Lombok Barat.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi obyek wisata taman mekar sari dan strategi pengembangan daya tarik obyek wisata taman mekar sari.
Metode yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif.
Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan data observasi, dokumentsi dan wawancara.
Penelitian ini dilakukan hanya pada obyek wisata taman mekar sari.
Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa obyek wisata taman mekar sari memiliki potensi yang ditinjau dengan konsep 3A yaitu, 1) Atraksi, 2) Amenitas, 3) Akses.
Sedangkan strategi pengembangan obyek wisata taman mekar sari yakni menggunakan pendekatan sapta pesona kepada masyarakat terkait dengan 1) kondisi aman, 2) tertib, 3) bersih, 4) sejuk, 5) keindahan, 6) keramahan.
Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah obyek wisata taman mekar sari pada dasarnya memiliki potensi yang cukup besar selain kolamnya namun karena strategi pengembangan yang kurang dan kekurangan dana sehingga membuat obyek wisata ini belum ada perkembangan.

Related Results

Alternatif Strategi Pengembangan Desa Rahtawu Sebagai Daya Tarik Wisata di Kabupaten Kudus
Alternatif Strategi Pengembangan Desa Rahtawu Sebagai Daya Tarik Wisata di Kabupaten Kudus
<p class="Abstract">Wisata Alam Colo merupakan salah satu tempat wisata yang berkembang di Kabupaten Kudus. Wisata alam ini mempunyai daya tarik baik dari segi fisik alam mau...
MEMBANGUN OBYEK MESIN BUBUT DAN OBYEK PUTARAN MENGGUNAKAN POV-RAY
MEMBANGUN OBYEK MESIN BUBUT DAN OBYEK PUTARAN MENGGUNAKAN POV-RAY
Obyek mesin bubut (lathe) adalah obyek yang dibangun dengan memutar kurva pada suatu sumbu putar, Dalam tulisan ini, akan dibangun obyek benda putar yang diperoleh dengan cara memu...
POTENSI DAN STRATEGI PENGEMBANGAN PARIWISATA DI PANTAI KALUKU
POTENSI DAN STRATEGI PENGEMBANGAN PARIWISATA DI PANTAI KALUKU
Strategi pengembangan objek wisata Pantai Kaluku sebagai bentuk dukungan dan upaya memajukan potensi wisata. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah potensi dan st...
Literasi Wisata bagi Kelompok Pemandu Wisata Rammang-Rammang
Literasi Wisata bagi Kelompok Pemandu Wisata Rammang-Rammang
Abstrak. Urgensi dari Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat (PKM) ini adalah menyelesaikan masalah prioritas Kelompok Pemandu Wisata Karst Rammang-Rammang (mitra) yang: (1) masih fokus...
PEMBUATAN MURAL PADA DAYA TARIK WISATA AIR TERJUN GREMBENGAN DESA WISATA BONGAN, TABANAN-BALI
PEMBUATAN MURAL PADA DAYA TARIK WISATA AIR TERJUN GREMBENGAN DESA WISATA BONGAN, TABANAN-BALI
Wisata Bongan saat ini tengah dikembangkan untuk menjadi salah satu destinasi wisata di Kabupaten Tabanan, Provinsi Bali. Desa wisata ini memiliki beragam potensi wisata, baik itu ...
Pengembangan Kawasan Wisata Waduk Gondang Berbasis Faktor Minat Masyarakat
Pengembangan Kawasan Wisata Waduk Gondang Berbasis Faktor Minat Masyarakat
Potensi wisata di kabupaten Lamongan berupa potensi wisata alam, wisata budaya, dan wisata buatan. Salah satu potensi wisata alam yang menjadi prioritas pengembangan pariwisata ada...
ANALISIS PUSAT PERTUMBUHAN PARIWISATA DI KABUPATEN LUMAJANG
ANALISIS PUSAT PERTUMBUHAN PARIWISATA DI KABUPATEN LUMAJANG
Kabupaten Lumajang memiliki sejumlah objek wisata yang relatif lengkap, mulai dari objek wisata alam (wisata tirta, hutan wisata, serta panorama alam), objek wisata buatan (taman r...
Inovasi Model Komunikasi Digital Desa Wisata dalam Pengembangan Kapasitas Pelaku Wisata di Kabupaten Bogor
Inovasi Model Komunikasi Digital Desa Wisata dalam Pengembangan Kapasitas Pelaku Wisata di Kabupaten Bogor
Kapasitas pelaku desa wisata di Indonesia umumnya masih rendah terutama para pelaku wisata di desa wisata. Rendahnya kapasitas tersebut dapat dilihat dari pelaku desa wisata yang b...

Back to Top