Javascript must be enabled to continue!
PERBEDAAN KADAR KOLESTEROL TOTAL SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN JUS KACANG HIJAU (Phaseolus radiatus Linn) PADA PRIA HIPERKOLESTEROLEMIA
View through CrossRef
Latar belakang: Kadar kolesterol total darah yang tinggi merupakan salah satu faktor risiko kejadian penyakit kardiovaskuler. Kacang hijau mengandung isoflavon, serat larut dan protein yang dapat menurunkan kadar kolesterol total.Tujuan: Mengetahui perbedaan kadar kolesterol total sebelum dan sesudah pemberian jus kacang hijau pada pria hiperkolesterolemia. Metode: Penelitian ini merupakan rancangan control group pre test - post test. Subjek penelitian adalah 28 orang pria usia 40-58 tahun dengan kadar kolesterol total 200-250 mg/dl, dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok perlakuan memperoleh jus kacang hijau 400 ml dan kelompok kontrol memperoleh air kemasan selama 21 hari. Seluruh subjek diberikan konseling sebelum intervensi. Asupan makanan diukur menggunakan metode recall 24 jam selama intervensi dan dianalisis menggunakan program nutrisurvey. Data dianalisis menggunakan Paired t-test, independent samples t-test, dan Mann-Whitney.Hasil: Rerata kadar kolesterol total sebelum dan sesudah intervensi pada kelompok perlakuan berturut-turut 229,57 mg/dl dan 218,50 mg/dl. Terdapat perbedaan kadar kolesterol total sebelum dan sesudah intervensi pada kelompok perlakuan (p=0,034). Rerata kadar kolesterol total sebelum dan sesudah intervensi pada kelompok kontrol berturut-turut 226,36 mg/dl dan 240,29 mg/dl. Terdapat perbedaan kadar kolesterol total sebelum dan sesudah intervensi pada kelompok kontrol (p=0,004). Terdapat perbedaan perubahan kadar kolesterol total antara kedua kelompok (p=0,000). Simpulan: Pemberian jus kacang hijau dengan dosis 400 ml/hari selama 21 hari terbukti menurunkan kadar kolesterol total pria hiperkolesterolemia secara signifikan.
Institute of Research and Community Services Diponegoro University (LPPM UNDIP)
Title: PERBEDAAN KADAR KOLESTEROL TOTAL SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN JUS KACANG HIJAU (Phaseolus radiatus Linn) PADA PRIA HIPERKOLESTEROLEMIA
Description:
Latar belakang: Kadar kolesterol total darah yang tinggi merupakan salah satu faktor risiko kejadian penyakit kardiovaskuler.
Kacang hijau mengandung isoflavon, serat larut dan protein yang dapat menurunkan kadar kolesterol total.
Tujuan: Mengetahui perbedaan kadar kolesterol total sebelum dan sesudah pemberian jus kacang hijau pada pria hiperkolesterolemia.
Metode: Penelitian ini merupakan rancangan control group pre test - post test.
Subjek penelitian adalah 28 orang pria usia 40-58 tahun dengan kadar kolesterol total 200-250 mg/dl, dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok perlakuan memperoleh jus kacang hijau 400 ml dan kelompok kontrol memperoleh air kemasan selama 21 hari.
Seluruh subjek diberikan konseling sebelum intervensi.
Asupan makanan diukur menggunakan metode recall 24 jam selama intervensi dan dianalisis menggunakan program nutrisurvey.
Data dianalisis menggunakan Paired t-test, independent samples t-test, dan Mann-Whitney.
Hasil: Rerata kadar kolesterol total sebelum dan sesudah intervensi pada kelompok perlakuan berturut-turut 229,57 mg/dl dan 218,50 mg/dl.
Terdapat perbedaan kadar kolesterol total sebelum dan sesudah intervensi pada kelompok perlakuan (p=0,034).
Rerata kadar kolesterol total sebelum dan sesudah intervensi pada kelompok kontrol berturut-turut 226,36 mg/dl dan 240,29 mg/dl.
Terdapat perbedaan kadar kolesterol total sebelum dan sesudah intervensi pada kelompok kontrol (p=0,004).
Terdapat perbedaan perubahan kadar kolesterol total antara kedua kelompok (p=0,000).
Simpulan: Pemberian jus kacang hijau dengan dosis 400 ml/hari selama 21 hari terbukti menurunkan kadar kolesterol total pria hiperkolesterolemia secara signifikan.
Related Results
PERBEDAAN KADAR KOLESTEROL LDL DAN HDL SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN JUS KACANG HIJAU (Phaseolus radiatus Linn) PADA PRIA DISLIPIDEMIA
PERBEDAAN KADAR KOLESTEROL LDL DAN HDL SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN JUS KACANG HIJAU (Phaseolus radiatus Linn) PADA PRIA DISLIPIDEMIA
Latar belakang : Dislipidemia merupakan salah satu faktor risiko dari penyakit kardiovaskuler. Kacang hijau mengandung isoflavon, protein, dan serat yang diketahui dapat menurunka...
Pengaruh Pemberian Jus Apel Hijau terhadap Penurunan Kadar Kolesterol pada Keluarga dengan Masalah Hiperkolesterolemia di Wilayah Pinang Ranti
Pengaruh Pemberian Jus Apel Hijau terhadap Penurunan Kadar Kolesterol pada Keluarga dengan Masalah Hiperkolesterolemia di Wilayah Pinang Ranti
Hiperkolesterolemia merupakan salah satu gangguan metabolisme lipid yang ditandai dengan peningkatan kadar kolesterol dalam darah. Penatalaksanaan hiperkolesterolemia dapat dilakuk...
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK KACANG HIJAU (PHASEOLUS RADIATUS) TERHADAP KADAR KOLESTEROL LDL SERUM TIKUS HIPERKOLESTEROLEMIA
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK KACANG HIJAU (PHASEOLUS RADIATUS) TERHADAP KADAR KOLESTEROL LDL SERUM TIKUS HIPERKOLESTEROLEMIA
Latar Belakang : Hiperkolesterolemia merupakan faktor risiko penyakit kardiovaskuler yang menjadi penyebab kematian utama di dunia. Pengendalian hiperkolesterolemia dapat dilakuk...
Hubungan Frekuensi Senam Aerobik dan Asupan Kolesterol terhadap Kadar Kolesterol Darah Wanita Usia Subur di Pusat Kebugaran Syariah Agung Fitnes Makamhaji
Hubungan Frekuensi Senam Aerobik dan Asupan Kolesterol terhadap Kadar Kolesterol Darah Wanita Usia Subur di Pusat Kebugaran Syariah Agung Fitnes Makamhaji
Aktivitas fisik dan asupan makan merupakan faktor yang berpengaruh terhadap kadar kolesterol darah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara frekuensi senam ae...
KADAR KOLESTEROL DARAH TOTAL PADA PASIEN RAWAT JALAN LAKI - LAKI USIA 40 SAMPAI DENGAN 70 TAHUN DI RUMAH SAKIT TNIA AU LANUD SAM RATULANGI MANADO
KADAR KOLESTEROL DARAH TOTAL PADA PASIEN RAWAT JALAN LAKI - LAKI USIA 40 SAMPAI DENGAN 70 TAHUN DI RUMAH SAKIT TNIA AU LANUD SAM RATULANGI MANADO
Di zaman modern ini pola makan sehari – hari menjadi berubah dengan mengkonsumsi makanan yang cepat saji, dimana makanan yang dimasak dengan mudah dan cepat, baik daging ikan, aya...
Pengaruh Pemberian Jus Jambu Biji terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin pada Remaja Putri Anemia
Pengaruh Pemberian Jus Jambu Biji terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin pada Remaja Putri Anemia
World Health Organization (WHO) dalam worldwide prevalence of anemia tahun 2015 menunjukkan bahwa prevalensi anemia di dunia berkisar 40- 88%. Di Asia Tenggara, 25-40% remaja putri...
Pengaruh Pemberian N-Acetylcystein Terhadap Kadar Hormon Testosteron pada Hiperkolesterolemia
Pengaruh Pemberian N-Acetylcystein Terhadap Kadar Hormon Testosteron pada Hiperkolesterolemia
Hiperkolesterolemia mengakibatkan terjadinya peningkatan produksi ROS yang menimbulkan stress oksidatif dengan peningkatan Lipid Peroksidase (LPO) yang ...


