Search engine for discovering works of Art, research articles, and books related to Art and Culture
ShareThis
Javascript must be enabled to continue!

Perancangan Poros Turbin 5 Mw untuk Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi

View through CrossRef
Poros turbin merupakan komponen utama turbin uap pada pembangkit listrik tenaga panas bumi yang berperan untuk mentransmisikan daya atau torsi ke poros generator yang terhubung padanya. Poros turbin didesain untuk mampu menerima beban-beban poros saat poros beroperasi fluktuasi daya pada siklus tertentu.  Material yang digunakan pada poros adalah stainless steel karena poros bekerja pada kondisi lingkungan korosif. Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan desain poros yang memenuhi persyaratan kelayakan desain berupa ASME Code: Design of Transmission Shaft, AS1170.1, ANSI B4.1-1978 dan aman dalam menerima beban statik maupun dinamik. Perangkat lunak yang digunakan untuk memodelkan dan analisis poros adalah Solidworks 2015 dan ANSYS 16. Konsep desain terdiri dari 6 model poros dengan variasi fillet dengan material Stainless Steel jenis AISI 410. Model poros 6 adalah desain poros yang dipilih karena tegangan Von Mises poros 124,49 MPa dengan faktor keamanan statik 2,48 dan tegangan geser maksimumnya senilai 66,01 MPa sudah memenuhi syarat kode ASME. Defleksi poros sebesar 1,3 mm memenuhi persyaratan AS1170.1 dengan ukuran interferensi radial yang digunakan sebesar 0,2 mm sesuai dengan ANSI B4.1-1978. Faktor keamanan lelah (fatigue) poros dari awal operasi sampai overhaul adalah 0,81. Meskipun demikian, diagram S-N menunjukkan bahwa umur poros berdasarkan siklus dari awal operasi sampai overhaul mencapai 2,9 x 105 siklus.
Institute of Research and Community Services Diponegoro University (LPPM UNDIP)
Title: Perancangan Poros Turbin 5 Mw untuk Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi
Description:
Poros turbin merupakan komponen utama turbin uap pada pembangkit listrik tenaga panas bumi yang berperan untuk mentransmisikan daya atau torsi ke poros generator yang terhubung padanya.
Poros turbin didesain untuk mampu menerima beban-beban poros saat poros beroperasi fluktuasi daya pada siklus tertentu.
  Material yang digunakan pada poros adalah stainless steel karena poros bekerja pada kondisi lingkungan korosif.
Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan desain poros yang memenuhi persyaratan kelayakan desain berupa ASME Code: Design of Transmission Shaft, AS1170.
1, ANSI B4.
1-1978 dan aman dalam menerima beban statik maupun dinamik.
Perangkat lunak yang digunakan untuk memodelkan dan analisis poros adalah Solidworks 2015 dan ANSYS 16.
Konsep desain terdiri dari 6 model poros dengan variasi fillet dengan material Stainless Steel jenis AISI 410.
Model poros 6 adalah desain poros yang dipilih karena tegangan Von Mises poros 124,49 MPa dengan faktor keamanan statik 2,48 dan tegangan geser maksimumnya senilai 66,01 MPa sudah memenuhi syarat kode ASME.
Defleksi poros sebesar 1,3 mm memenuhi persyaratan AS1170.
1 dengan ukuran interferensi radial yang digunakan sebesar 0,2 mm sesuai dengan ANSI B4.
1-1978.
Faktor keamanan lelah (fatigue) poros dari awal operasi sampai overhaul adalah 0,81.
Meskipun demikian, diagram S-N menunjukkan bahwa umur poros berdasarkan siklus dari awal operasi sampai overhaul mencapai 2,9 x 105 siklus.

Related Results

Studi eksperimental turbin angin kombinasi sumbu vertikal darrieus-savonius dengan poros kembar
Studi eksperimental turbin angin kombinasi sumbu vertikal darrieus-savonius dengan poros kembar
Energi angin merupakan salah satu sumber energi terbarukan yang melimpah di Indonesia. Potensi angin yang besar ini dapat dimanfaatkan dengan menggunakan turbin angin sebagai tekno...
Model Hybrid Pembangkit Listrik Di Pedesaan
Model Hybrid Pembangkit Listrik Di Pedesaan
Energi listrik merupakan salah satu jenis energi yang paling banyak digunakan dalam aktivitas manusia sehari-hari. pemenuhan kebutuhan energi listrik dapat meningkatkan kesejahtera...
RANCANG BANGUN TURBIN PELTON MIKROHIDRO
RANCANG BANGUN TURBIN PELTON MIKROHIDRO
Pembangkit listrik tenaga air skala kecil, saat ini banyak dikembangkan di Negara berkembang, baik skala minihidro, mikro maupun picohidro. Saat ini  pe...
Analisis Potensi Panas Bumi sebagai Sumber Energi Listrik Alternatif di Kabupaten Sumbawa
Analisis Potensi Panas Bumi sebagai Sumber Energi Listrik Alternatif di Kabupaten Sumbawa
Sumbawa memiliki potensi panas bumi yang belum dimanfaatkan, khususnya potensi sebagai energi listrik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi panas bumi di Sumbawa seb...
Perbaikan Keandalan PLTU Tembilahan dengan Penambahan Kapasitas Pembangkit
Perbaikan Keandalan PLTU Tembilahan dengan Penambahan Kapasitas Pembangkit
Untuk memastikan keandalan sistem pembangkit yang baik, adanya unit pembangkit yang beroperasi atau cadangan daya yang memadai di sistem pembangkit sangatlah penting. Ketersediaan ...
Pembangkit Listrik Tenaga Surya Off-Grid dengan Proteksi Baterai
Pembangkit Listrik Tenaga Surya Off-Grid dengan Proteksi Baterai
Listrik sudah menjadi kebutuhan pokok bagi keperluan rumah tangga, namun banyak daerah di Indonesia yang masih belum terakses listrik PLN. Untuk menghasilkan listrik dapat dilakuka...
RANCANG BANGUN ALAT PEMARUT KELAPA MENGGUNAKAN TENAGA LISTRIK
RANCANG BANGUN ALAT PEMARUT KELAPA MENGGUNAKAN TENAGA LISTRIK
Di zaman era modern ini masih banyak ibu rumah tangga, masih menggunakan alat pemarut manual, yaitu dengan menggunakan alat parut yang terbuat dari pelat besi yang permukaannya mem...
PROSES MANUFAKTUR PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA MIKROHIDRO
PROSES MANUFAKTUR PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA MIKROHIDRO
Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) merupakan sesuatu pembangkit listrik berskala kecil dengan kapasitas pembangkitan tenaga listrik 1 s/ d 150 kW yang memakai tenaga air ...

Back to Top