Javascript must be enabled to continue!
EFISIENSI SALURAN SKUNDER IRIGASI SAWAH LABUAH KOTA PADANG PANJANG
View through CrossRef
ABSTRAKSaluran irigasi Sawah Labuah merupakan infrastruktur pengairan Daerah Kecamatan Gantiang, Kota Padang Panjang yang mempunyai luas potensial pengairan sebesar 8,954 Ha. Irigasi berfungsi untuk mengalirkan air dari bangunan bagi ke saluran sekunder , lalu ke saluran tersier dan ke petak sawah menuju petak sawah. Tujuan utama penelitian ini dilakukan untuk menganalisa debit minimal dan maksimal irigasi sawah labuah terhadap daya tampung debit saluran di irigasi Sawah Labuah. Perhitungan untuk mengukur debit Q minimal Harus besar dari Q maksimal dibutuhkan data curah hujan yang nantinya untuk perhitungan existing dimensi saluran sekunder dipakai metode distribusi Rasional, Haspers dan analisa gumbel. hasilnya diperoleh untuk analisa debit saluran sekunder S1, S4, S6, S7 sudah memenuhi syarat karena sesuai karena Q > Q Max ,jadi saluran bisa dipergunakan dengan baik, sedangkan untuk saluran sekunder S2, S3, S4 tidak memenuhi syarat karena Q < Q Max , untuk itu saluran tidak bisa dipergunakan dengan baik karena daya tampung saluran tidak memuhi syarat. Di sebabkan faktor akibat tumpukan sedimen dan sampah yang mengurangi luas daerah pengaliran di saluran.Kata Kunci : Analisa ,Q min , Q max , Existing , Tampung
Lembaga Penelitian dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia
Title: EFISIENSI SALURAN SKUNDER IRIGASI SAWAH LABUAH KOTA PADANG PANJANG
Description:
ABSTRAKSaluran irigasi Sawah Labuah merupakan infrastruktur pengairan Daerah Kecamatan Gantiang, Kota Padang Panjang yang mempunyai luas potensial pengairan sebesar 8,954 Ha.
Irigasi berfungsi untuk mengalirkan air dari bangunan bagi ke saluran sekunder , lalu ke saluran tersier dan ke petak sawah menuju petak sawah.
Tujuan utama penelitian ini dilakukan untuk menganalisa debit minimal dan maksimal irigasi sawah labuah terhadap daya tampung debit saluran di irigasi Sawah Labuah.
Perhitungan untuk mengukur debit Q minimal Harus besar dari Q maksimal dibutuhkan data curah hujan yang nantinya untuk perhitungan existing dimensi saluran sekunder dipakai metode distribusi Rasional, Haspers dan analisa gumbel.
hasilnya diperoleh untuk analisa debit saluran sekunder S1, S4, S6, S7 sudah memenuhi syarat karena sesuai karena Q > Q Max ,jadi saluran bisa dipergunakan dengan baik, sedangkan untuk saluran sekunder S2, S3, S4 tidak memenuhi syarat karena Q < Q Max , untuk itu saluran tidak bisa dipergunakan dengan baik karena daya tampung saluran tidak memuhi syarat.
Di sebabkan faktor akibat tumpukan sedimen dan sampah yang mengurangi luas daerah pengaliran di saluran.
Kata Kunci : Analisa ,Q min , Q max , Existing , Tampung.
Related Results
Efisiensi Sistem Irigasi Pipa untuk Mengidentifikasi Tingkat Kelayakan Pemberian Air dalam Pengelolaan Air Irigasi
Efisiensi Sistem Irigasi Pipa untuk Mengidentifikasi Tingkat Kelayakan Pemberian Air dalam Pengelolaan Air Irigasi
Kehilangan air irigasi yang umum terjadi pada suatu areal pertanian selama pemberian air adalah aliran permukaan dan perkolasi yang keluar dari daerah perakaran. Irigasi pipa yang...
Program Peningkatan Saluran Irigasi Desa Labulu-bulu Kecamatan Parigi Kabupaten Muna
Program Peningkatan Saluran Irigasi Desa Labulu-bulu Kecamatan Parigi Kabupaten Muna
Untuk menginplementasikan kebijakan pemerintah pada program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) yang termaktub dalam Undang-Undang No.7 Tahun 2004 Tentang ...
ANALISA KAPASITAS SALURAN DRAINASE PADA JALAN HARYONO M.T KOTA BANJARMASIN
ANALISA KAPASITAS SALURAN DRAINASE PADA JALAN HARYONO M.T KOTA BANJARMASIN
Pada tahun 2021 saluran drainase di Jalan Haryono. M. T Banjarmasin diperbaiki dan dibangun kembali agar tidak ada lagi permasalahan genangan. Untuk saluran dilakukan pengukuran di...
ANALISIS EVALUASI KONDISI JARINGAN IRIGASI SALURAN PRIMER MENGANTO KABUPATEN JOMBANG
ANALISIS EVALUASI KONDISI JARINGAN IRIGASI SALURAN PRIMER MENGANTO KABUPATEN JOMBANG
Saluran Primer Menganto merupakan salah satu saluran buatan yang berada pada wilayah Daerah Irigasi Siman yang berlokasi di Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Saluran ini memiliki panj...
Tugas Metodologi Penelitian Liliana Rita RD, Sipil 05, 22.023.22.201.196
Tugas Metodologi Penelitian Liliana Rita RD, Sipil 05, 22.023.22.201.196
AbstrakPertanian merupakan sektor pembangunan perekonomian di Negara Indonesia, yang berfungsi untuk menyediakan pangan bagi penduduk Indonesia. Pertanian juga merupakan mata penca...
Efisiensi Pemasaran Udang Vaname Di Kecamatan Pasir Sakti Kabupaten Lampung Timur
Efisiensi Pemasaran Udang Vaname Di Kecamatan Pasir Sakti Kabupaten Lampung Timur
Udang vaname (Litopenaeus vanamei), biasa disebut udang putih, berasal dari Hawai. Udang ini telah banyak dikembangkan di China, Thailand, Taiwan, Vietnam dan Indonesia. Lampung se...
EVALUASI KOEFISIEN MANNING PADA BERBAGAI TIPE DASAR SALURAN
EVALUASI KOEFISIEN MANNING PADA BERBAGAI TIPE DASAR SALURAN
Untuk memenuhi kebutuhan air irigasi (irigasi untuk lahan pertanian), debit air di daerah bendung harus lebih dari cukup untuk dialirkan ke saluran (utama-sekunder-tersier) yang te...
Analisis Tataniaga Buah Durian di Desa Bi’ih, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar
Analisis Tataniaga Buah Durian di Desa Bi’ih, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar
Abstrak. Desa Bi’ih merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar. Desa Bi’ih merupakan desa yang dikenal dengan sebutan desa wisata buah durian. T...


